Share

Bab 57

Di pertengahan pelajaran, Ayra mengintip ponsel miliknya. Ia selalu berharap mendapatkan balasan dari Fera. Ayra mengirim pesan berupa permohonan maaf atas kejadian kemarin. Kini menanyakan bagaimana keadaan Fera di sana.

Sudah belasan menit berlalu, pesan Ayra belum juga dibalas. Ayra kembali menghidupkan layar untuk mengecek ponsel.

Tiba-tiba ada pesan masuk yang membuat Ayra terkejut senang. Namun ternyata, rasa senangnya langsung luntur saat membaca nama orang yang mengiriminya pesan.

Rendra. Itu adalah orang yang mengirimi Ayra pesan. Padahal mereka berada di dalam satu kelas yang sama.

Rendra adalah orang yang tidak bisa ditebak. Terkadang lelaki itu bisa menolong situasi Ayra yang sedang buruk. Sekarang Ayra membaca pesan dari Rendra meskipun terpaksa.

Setelah pesan dibaca yang isinya adalah mengajak Ayra untuk pura-pura izin ke toilet, nantinya keluar dari sekolah untuk menjenguk Fera. Seketika wajah Ayra kembali senang. Idenya Rendra boleh juga.

Tanpa pikir panjang, Ayra mel
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status