Share

Kehilangan

***

“Mas, kamu udah jemput Adit?” tanya Tiara kepada Arya melalui telepon.

“Bukannya tadi aku udah nelepon kamu, Sayang. Aku nggak bisa jemput Adit hari ini karena lagi ada meeting.” Arya bingung mendengar pertanyaan istrinya.

“Tapi Adit nggak ada di sekolah, Mas. Aku menemui gurunya tadi, kata beliau ada laki-laki yang jemput Adit. Beliau pikir itu kamu.” Tiara mulai tampak khawatir.

“Dari tadi aku tetap di kantor, Sayang.” Arya juga mulai panik.

“Jadi, siapa yang jemput Adit, Mas? Adit ke mana?” Tiara tidak mampu menahan air matanya.

“Kamu harus tenang, ya, Sayang. Kamu di mana sekarang? Masih di sekolah Adit?” tanya Arya kepada istrinya.

“Iya, Mas. Aku ke sini sama Pak Amin.” Tiara menjelaskan kalau dirinya ke sekolah Aditya bersama Pak Amin, supir keluarga Arya.

“Oke, Sayang. Kamu minta Pak Amin pulang sekarang. Sebentar lagi aku sampai di sekolah Adit. Aku tutup teleponnya, ya.” Arya pun memasuki mobilnya, lalu meluncur meninggalkan kantor.

Tiara merasa dunianya berakhir setelah
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status