Share

BAB 169

Penulis: Dita Sintiya
last update Terakhir Diperbarui: 2025-05-25 12:25:06

[Keruanganku sekarang juga.]

Pesan singkat dari Tristan di chat obrolan komputer di baca oleh Claire.

Claire berdecak, merasa Tristan seperti tidak menghargainya sedikitpun.

"Bisa kan tulis namaku di perannya!" gerutu Claire sebelum dia beranjak dari kursinya dan berjalan menuju ke ruangan kantor Tristan.

"Silahkan masuk," seru Tristan ketika mendengar ketukan pintu dari Claire.

"Ada apa Bapak meminta saya datang kemari?" tanya Claire secara formal seolah melupakan hubungan asmara mereka.

Tristan yang tengah duduk di balik mejanya dengan kedua tangan menyangga janggutnya hanya menatap Claire saja.

Melihat hal itu tentu Claire merasa kesal, dia sedang bekerja dan disuruh datang ke dalam ruangan, tetapi Tristan hanya terdiam saja menatapnya.

"Jika tidak ada yang ingin di sampaikan, sebaiknya saya kembali bekerja."

"Ah tidak bisa," Akhirnya Tristan bersuara dan beranjak dari duduknya mendekati Claire. "Duduklah ada yang ingin saya bicarakan."

Claire memejamkan kedua m
Lanjutkan membaca buku ini secara gratis
Pindai kode untuk mengunduh Aplikasi
Bab Terkunci

Bab terbaru

  • HASRAT MEMBARA SUGAR DADDY   BAB 169

    [Keruanganku sekarang juga.] Pesan singkat dari Tristan di chat obrolan komputer di baca oleh Claire. Claire berdecak, merasa Tristan seperti tidak menghargainya sedikitpun. "Bisa kan tulis namaku di perannya!" gerutu Claire sebelum dia beranjak dari kursinya dan berjalan menuju ke ruangan kantor Tristan. "Silahkan masuk," seru Tristan ketika mendengar ketukan pintu dari Claire. "Ada apa Bapak meminta saya datang kemari?" tanya Claire secara formal seolah melupakan hubungan asmara mereka. Tristan yang tengah duduk di balik mejanya dengan kedua tangan menyangga janggutnya hanya menatap Claire saja. Melihat hal itu tentu Claire merasa kesal, dia sedang bekerja dan disuruh datang ke dalam ruangan, tetapi Tristan hanya terdiam saja menatapnya. "Jika tidak ada yang ingin di sampaikan, sebaiknya saya kembali bekerja." "Ah tidak bisa," Akhirnya Tristan bersuara dan beranjak dari duduknya mendekati Claire. "Duduklah ada yang ingin saya bicarakan." Claire memejamkan kedua m

  • HASRAT MEMBARA SUGAR DADDY   BAB 168

    Benar saja, Alvin tetap menggenggam tangan Claire tanpa sedikitpun melepaskannya, persahabatan mereka bahkan sering di salah pahami oleh rekan kantor mereka jika sebenarnya mereka adalah sepasang kekasih. Melihat Alvin dan Claire jalan bergandengan tentu Tristan yang tengah berbicara menjadi terdiam dan memandang dingin kepada Alvin dan Claire. Alvin yang tahu ada Tristan hanya memberikan salam kepada Tristan untuk sikap basa basi saja kepasa atasan. Tidak memperdulikan pendapat Tristan tentang sikapnya kepada Claire. "Vin, lepas, kita gak perlu gandengan tangan terus kan?" Claire mencoba meminta Alvin agar melepaskannya. Claire merasa tidak nyaman karena Tristan memandanginya dengan tajam dan dingin, takut jika Tristan akan salah paham kepadanya. "Soalnya kalau Aku gak narik kamu seperti ini, kamu pasti akan menolak untuk sarapan." terang Alvin yang sudah tahu persis sikap dan sifat Claire. "Oke... oke.. kita sudah di sini, Aku pasti akan memesan menu, jadi lepasi

  • HASRAT MEMBARA SUGAR DADDY   BAB 167 - Respon yang tidak di harapkan

    Mulai hari itu, Tristan dan Claire memiliki hubungan Spesial yang baru mereka berdua saja yang tahu. Claire tengah bersiap di depan cermin memantaskan baju kerjanya, hatinya berdebar-debar jika teringat akan bertemu dengan Tristan, kekasihnya. "Huhh... sudah rapih dan aku siap berangkat kerja." Claire bermonolog sendiri saat dirinya dirasa sudah rapih. Terburu-buru keluar dari kamar, bahkan Claire tidak menginginkan sarapan, gadis muda itu tidak sabar ingin segera sampai di kantor dan bertemu dengan Tristan. Bella yang melihat putrinya melewati ruang makan, segera memanggilnya, bagi seorang ibu, Sarapan pagi adalah hal yang wajib untuk anak-anaknya sebelum memulai pekerjaan ataupun. aktifitas lainnya. "Claire, kamarilah sarapan terlebih dahulu." teriak Bella kepasa putrinya yang sedang berlari kecil. Mendengar panggilan sang ibu, Claire menghentikan langkahnya dan tersenyum canggung. "Sorry Mommy, pagi ini Aku sedang tidak bisa makan di rumah karena akan ada rapat pagi seka

  • HASRAT MEMBARA SUGAR DADDY   BAB 166 - menjadi kekasih

    Sedetik kemudian Claire tersadar lalu mendorong Tristan dan bertanya dengan nada kesal. "Apa yang sudah Bapak lakukan!" Tristan juga nampak terkejut saat bibir tipis dan lembut milik claire menyentuh bibirnya. Ciuman pertama! Ciuman itu adalah untuk yang pertama bagi Tristan maupun Claire. "Maaf... tidak seharusnya Aku berlebihan seperti ini!" Tristan juga menjauhkan dirinya. "Hanya saja Aku khawatir karena ada orang asing yang terlihat mencurigakan mengikutimu." Claire terdiam, pipinya merona merah karena malu, begitupun Tristan. "Sepertinya orang itu sudah pergi , sekarang kamu sudah aman, silahkan jika kau ingin keluar." Tristan berjalan hendak menjauhi Claire, namun gadis itu justru menahannya. "Tunggu Pak Tristan." Tristan menghentikan langkahnya dan berbalik lagi kepada Claire. "Iya ada apa, Claire?" Tanpa di duga, Claire malah memeluk Tristan, pelukan layaknya seorang wanita dewasa yang mendambakan cinta. "Terima kasih sudah memperdulikan diriku." Trist

  • HASRAT MEMBARA SUGAR DADDY   BAB 165 - ciuman yang tak terhindarkan.

    Gedung di salah satu hotel bintang 5 itu terlihat begitu mewah dan mahal. Berhiaskan berbagai macam bunga serta aksesoris pernikahan mewah yang menampakkan bahwa yang akan menikah adalah orang yang berkelas. Pernikahan Axelo dan Sandra sedang berlangsung dengan di saksikan oleh para orang penting seperti pemimpin perusahaan, pejabat serta para Artis ternama. Setelah mengucapkan janji setia untuk bisa sehidup semati tanpa ada yang bisa memisahkan, kecuali kematian. Axelo dan Sandra kini resmi menjadi suami istri, yang di restui kedua belah pihak keluarga konglomerat. Para tamu bergantian untuk menyalami sang pengantin baru. "Selamat untuk pernikahannya Pak CEO, semoga selalu bahagia," ucap seorang tamu dari golongan pengusaha. "Terima kasih." Axelo menjawab dengan lugas dan tersenyum. Walau terpaksa menikahi Sandra, tentu dia tidak bisa menampakkan ketidaksukaannya itu, bukan? Axel dan Sandra harus terlihat bahagia di pernikahan mereka. Rangkaian acara sudah t

  • HASRAT MEMBARA SUGAR DADDY   BAB 164 - Kecupan kecil

    Pagi itu Claire duduk di dekat Tristan, sambil memegang lengan kanan Tristan lembut. "Pak, Aku harap Bapak bisa segera sadarkan diri." lirih Claire lalu mengecup lembut tangan Tristan. Entah dari kapan Claire memiliki perasaan kepada Tristan, nyatanya perasaan itu kini mulai timbul di hatinya. Ada kekhawatiran melihat kondisi Tristan yang lemah. Lama Claire mengecup tangan Tristan sambil memejamkan mata, sampai Gadis itu tidak sadar jika pemilik tangan itu tengah menatapnya. "Claire." Panggil Tristan dengan suara parau. Sontak Claire membulatkan kedua mata indahnya dan melepas genggaman tangannya. "Pak Tristan! Anda sudah sadar?" Melihat Claire yang terkejut dan pipinya merona merah, Tristan malah terkekeh. "Saya sudah sadar diri semalam, Claire." Claire sontak terkejut, kenapa jika ia sudah sadar kenapa tidak membangunkannya? "Kenapa Bapak tidak membangunkanku?" "Saya tidak tega," Tristan mencoba untuk duduk, Claire lalu membantunya. "Kamu terlihat begitu

Bab Lainnya
Jelajahi dan baca novel bagus secara gratis
Akses gratis ke berbagai novel bagus di aplikasi GoodNovel. Unduh buku yang kamu suka dan baca di mana saja & kapan saja.
Baca buku gratis di Aplikasi
Pindai kode untuk membaca di Aplikasi
DMCA.com Protection Status