Share

88. Rindu

Tama berjalan kaki menyusuri danau tempat Riti sering duduk sendiri. Ia mendekat dan duduk di sampingnya di atas batu yang ada di sana, dengan perlahan. Riti seketika menoleh dengan terkejut karena ia melihat orang yang bukan Jojo atau Sony duduk di sebelahnya.

“Tama?” katanya setengah memekik tak percaya. Ia langsung berdiri dan menatap langsung suaminya itu dengan tatapan yang penuh pertanyaan.

“Apa kamu tidak merindukan aku?” Tama berkata sambil beridiri dan mendekat lalu memegang dagu istrinya dengan lembut.

Mereka saling bertatapan, ada air mata membayang di pelupuk mata istrinya. Riti sangat merindukan Tama seperti Tama pun merindukannya.

“Apa yang kamu pikirkan?” tanya Tama saat Riti menatapnya.

“Tidak ada!” jawab Riti seraya memalingkan pandangannya.

“Ayo! Ikut aku, Tama! Gimana kamu bisa tahu aku ada di sini?”

“Aku tahu dari kemarin, tapi aku melihat situasi aman, baru aku ke sini! Apa kamu baik-baik saja?”

“Ya! Kamu jangan marah padaku, ya? Aku punya alasan, semua de
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status