Share

30. Undangan

Faizal dan Ridwan menghampiri Gunawan yang tertunduk lesu. Mereka tahu apa yang menyebabkan Gunawan di panggil oleh Pak Anang ke ruangannya. Mereka juga tahu siapa yang telah memfitnah Gunawan seperti itu.

"Gun!" Faizal menegur Gunawan sembari menepuk pundak lelaki itu.

Gunawan menoleh. Lelaki itu tersenyum pada sahabat baiknya itu. Itulah luar biasanya Gunawan. Di saat dia menghadapi permasalahan, Gunawan masih bisa menghadirkan senyuman tulus.

"Ada apa?" tanya Faizal. Lelaki berperawakan sedang itu pura-pura tak mengetahui yang sebenarnya. Dia ingin Gunawan berkata jujur dan menceritakan semuanya pada Faizal.

Gunawan mengernyitkan keningnya. "Kenapa, Bang?"

Faizal menghela napas panjang. "Kamu kenapa? Apa ada masalah? Soalnya aku lihat, kamu kayak lagi banyak masalah," ujar Faizal.

"Iya, Mas. Mas Gunawan kalau ada masalah, cerita aja sama kita. Insya Allah kita bantuin cari solusi," sahut Ridwan.

Gunawan menatap dua rekan kerjanya itu bergantian. Kemudian dia mengulas senyum
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status