Share

30. Speak Up

"Kenyang," 

"Satu sendok lagi, mubazir buang - buang makanan," 

Nisya cemberut, lalu membuka mulut membuat sendok berisi bubur terakhir mendarat ke dalam mulutnya. 

"Mau minum," pinta Nisya, Arsya segera mengambil segelas air putih diatas nakas sembari menaruh mangkok bekas bubur yang Nisya makan. 

Nisya menyodorkan lagi gelas yang isinya tersisa setengah, Arsya sigap menerima lalu menaruh ketempat semula. 

"Mas, kakiku dingin. Tolong pakein kaos kaki." ujar Nisya dengan nada manja yang dibuat - buat. Arsya menghela nafas samar, lalu beranjak mengambil kaos kaki Nisya yang tergeletak disofa. Dengan setengah hati memasangkan kaos kaki berwarna pink itu ke kaki Nisya. 

Tanpa Arsya sadari, kamera hape Nisya menyorot kearahnya. Mengambil satu foto tanpa izin dari objeknya. Bibir Nisya tersenyum licik menatapi hapenya yang berhasil mengirim hasil fotonya ke

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Maiy 96
Lemot suami loe soal gitu Jan Kibas deh tu jan pelakor
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status