Share

Waiting for You

Sbastian sengaja berangkat ke rumah sakit St Thomas’ lebih awal karena ia ingin bertemu dengan Carla. Gadis bermata abu-abu itu selalu saja lebih dulu berada di ruangan Sbastian dibandingkan si pemilik ruangan.

Pagi itu ketika Sbastian tiba di ruangannya, tak dilihatnya sosok si gadis pengganggu. Pria bermata hijau itu pun duduk di kursi kerjanya sambil mengerjakan laporan untuk para pasien yang sedang ditanganinya sembari menunggu Carla.

Sayangnya, penantiannya tak kunjung berakhir. Meski saat itu waktu telah menunjukkan pukul sepuluh pagi, sosok Carla tak juga terlihat. Sbastian benar-benar kesal karena gadis yang ditunggunya tak juga muncul. Sbastian mulai tak sabaran. Konsentrasi kerjanya menjadi buyar. Ia mondar-mandir di depan meja kerjanya, menanti Carla dengan gelisah.

“Kenapa gadis gila ini tidak juga muncul? Saat dibutuhkan seperti ini dia tak menampakkan diri tetapi saat sedang tidak dibutuhkan dia selalu saja muncul di mana-mana,” g

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status