Share

Reason

Melinda menghela napas panjang, ia menatap lelaki yang perhari ini sudah tidak lagi menjadi suaminya, ya ... Meskipun perceraian mereka belum disahkan secara negara. Bima nampak masih menundukkan wajah, setelah kalimat itu keluar dari mulutnya, tidak ada lagi percakapan apapun yang terjadi. Mereka membisu diam di meja makan. 

"Kau berangkat jam berapa, Mel? Mau aku antar?" Bima lebih dulu buka suara setelah sekian lama mereka diam dalam pikiran masing-masing. 

Melinda tersenyum simpul, meraih gelas susunya lalu meneguk isi yang sejak tadi dia abaikan. 

"Kamu tidak berangkat kerja memangnya? Tidak perlu mandi dan lain-lain dulu?" Melinda menjawab, menatap Bima yang masih diam di tempatnya duduk. 

"Aku sudah mandi sejak subuh tadi. Bagaimana? Mau aku antar? Untuk yang terakhir kalinya."

'Untuk yang terakhir kalinya ....'

Melinda kembali tersebut getir, ya Bima benar! Mungkin ini akan menjadi saat terakhir kalinya Melinda di

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (5)
goodnovel comment avatar
Cinta Dalam hati
Smg Melinda bisa meraih kebahagiaannya. ...
goodnovel comment avatar
Tia
Melinda sama Radit aja, jadiin deh. ...
goodnovel comment avatar
Siti Tri Setiarini
bahagia ya mel , semangat
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status