Share

Frustasi

Amera melangkah kan kakinya keluar dari hotel tempat nya bertemu dengan pria angkuh yang sebentar lagi akan menjadi suaminya. 

"Kenapa ada pria macam dia yang hanya memandang wanita dari sisi kecantikan nya saja.

"Apa aku terlalu jelek ? 

"Pria menyebalkan jelas dia sedang didepanku kenapa harus terus memuji kak Shena terus menerus, tahu seperti ini kenapa nggak dari awal dia melamar kak Shena saja, kalau memang dia menginginkannya.

"Menyebalkan! Umpat Mera kesal.

Kalau bukan masih didepan umum pasti sudah ku lempar sepatu jelek ini, sudah menyusahkanku berjalan kini ditambah kakiku yang lecet mulai terasa perih.

Aku memang tidak seperti kak Shena dia wanita sempurna cantik baik juga pandai mengatur perusahaan, sedangkan aku anak manja dan dibilang anak ingusan.

"Apa dia bilang aku anak ingusan, menyebalkan. "Umpat Amera kesal dan terus berjalan tak tau arah tujuan.

"Aku anak ingusan, aku juga wanita pengganti kakakku.

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status