Share

20. Yang Aku Sembunyikan Darimu

Tapi Wolf tidak mungkin melakukannya.

“Sekarang lebih baik kau segera keluar dan buat apaan permintaan maaf yang memperlihatkan kau benar-benar menyesal.”

Wolf mengatakan semuanya dengan nada rendah, yang mana bisa sangat berbahaya karena juga berarti ancaman.

“Aku tidak peduli dengan sikapmu yang manja itu. Kalau sekali lagi kau membuat kebodohan seperti ini, jangan harap aku bisa mengubur kebusukanmu itu. Katakan saja hasil kerja kerasmu akan menjadi percuma.”

Iris tampak pucat, tapi ia mengangguk dan keluar.

Wolf tentu berharap ia bisa benar-benar mengatur kalimatnya nanti—memilih kalimat menyayat. Akan ada yang membantu tapi tentu hasilnya tergantung akting Iris. Wolf berharap permintaan maaf akan membuat keadaan lebih tenang.

Wolf melambai ke arah Becca, menyuruhnya mendekat, lalu menepuk pahanya.

Becca tersenyum riang, kemudian duduk di pangkuan Wolf dengan kedua tangan otomatis melingkar di lehernya.

“Kau perlu menyalurkan stress?” tanya Becca. Menggeliat menggoda, sementara
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status