Share

Bu Elina Menebus Kesalahannya

"Sebenarnya saya malas untuk datang ke rumah kumuh dan sempit ini, terlebih sang pemilik rumah sama sekali tidak memiliki etika."

"Tidak punya etika kata Anda? Bukankah yang tidak punya etika itu anak Anda? Dia sudah menggoda anak saya hingga dia bercerai dengan menantu kesayangan saya."

"Bu, bisakah Ibu mempersilahkan kami untuk masuk terlebih dahulu, kita bicarakan semuanya dengan kepala dingin," ucap Pak Hutomo.

"Maaf, saya gak sudi mengobrol dengan kalian. Gara-gara anak kalian, hidup anak saya jadi hancur."

"Harusnya saya yang berkata begitu, gara-gara anak anda, saya jadi kehilangan menantu kaya raya seperti Ferdi. Saya akui selera anak saya rendah karena berselingkuh dengan lelaki kere seperti anak Anda."

"Heh botol kecap! Asal Anda tau, malam itu anak Anda menyuruh orang untuk menculik anak saya, lalu setelah itu dia melucuti pakaiannya lalu menggerayangi tubuhnya. Cihh, benar-benar memalukan dan tak punya harga diri," ucap Bu Aminah sembari berdecih dan melipat tangan di dada
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status