Share

286. Kehangatan Seorang Ibu

Penulis: prasidafai
last update Terakhir Diperbarui: 2025-06-07 21:05:53

“Untunglah Jade dan Jane tidak membuat tingkah seperti papinya,” ucap Sydney menggema pelan di dalam kamar mandi marmer bernuansa keemasan itu.

Setelah Morgan pergi ke ruang kerjanya, Sydney menyempatkan diri untuk memantau si kembar lewat ruang pengawas CCTV.

Jade dan Jane tampak baru bangun dari tidur. Tanpa banyak drama, mereka masuk ke kamar mandi bersama para pengasuhnya.

Sebenarnya Sydney ingin langsung menghampiri mereka. Namun dia harus menahan keinginan itu demi menjaga kehamilannya.

Tidak banyak waktu yang Sydney miliki untuk berjalan mondar-mandir dari kamarnya ke kamar si kembar, lalu kembali ke kamarnya. Dia harus segera bersiap-siap.

Sekarang saja Layla sudah berada di kamar mandi bersamanya. Sekitar 15 menit sejak Morgan pergi.

Sydney bersandar malas pada sisi bathtub yang telah penuh oleh air hangat dan campuran susu cair yang membuat permukaan air tampak keruh.

A
Lanjutkan membaca buku ini secara gratis
Pindai kode untuk mengunduh Aplikasi
Bab Terkunci

Bab terbaru

  • Ibu Susu Bisu Bayi Kembar Tuan Penguasa   436. Salah Target

    Morgan tidak langsung mengiakan permintaan Jerry.Walaupun Morgan tahu Jerry tidak akan meminta bertemu tanpa tujuan tertentu, pria itu sengaja ingin membuat kembarannya menunggu.Atau paling tidak, Morgan ingin Jerry berlutut memohon padanya dengan wajah memelas.Hari ini Morgan kembali mendapat telepon dari sipir Rumah Tahanan Highvale.“Halo,” sapa Morgan sambil menyandarkan punggung ke sofa sambil melihat matahari yang mulai terbenam di atas dek kapal.Sejak Ken tidak bekerja di Poseidon Exports, Morgan harus bekerja lebih keras.Pria itu selalu berada di pelabuhan hingga jam menunjukkan pukul tujuh malam.“Morgan,” panggil seorang pria di ujung telepon.Morgan spontan menegakkan tubuh. Dia menaikkan salah satu sudut bibirnya dengan sinis.Ini bukan suara sipir kenalannya. Melainkan, suara Jerry.“Waktumu tidak banyak,” lanjut Jerry terengah-engah.“Waktuku?” Morgan mengernyitkan dahi. “Bukankah waktumu yang terbatas?!”“Aku sudah memintamu untuk datang sejak seminggu lalu–”“Dan

  • Ibu Susu Bisu Bayi Kembar Tuan Penguasa   435. Senandung Lagu Anak-anak

    “Su!” seru Sereia begitu melihat Sydney masuk ke kamarnya di pagi hari.Zaleia yang sedang duduk di playmate dan menyusun balok, hanya diam memperhatikan kembarannya.“Ya, ini waktunya menyusui. Siapa yang mau duluan?” tanya Sydney sambil tersenyum dan duduk di sofa menyusui.Sereia berdiri dengan kaki kecilnya yang masih sedikit gemetar.Bayi berusia satu tahun lebih itu tumbuh semakin mirip dengan Morgan versi perempuan.Begitu pula dengan Zaleia.Anak-anak yang Sydney kandung sendiri ini benar-benar tidak menurunkan satu bagian dari dirinya sedikit pun.“Ku!” jawab Sereia yang baru bisa mengoceh satu suku kata.Saat Sereia melangkah tertatih ke arah Sydney, sang ibu merentangkan tangan untuk menyemangatinya.Sereia akhirnya duduk di pangkuan Sydney dan mulai menyusu.“Kalau Sereia sudah selesai, Zaleia jalan ke Mami ya?” pinta Sydney pada Zaleia yang kini memainkan boneka yang tadi dimainkan oleh Sereia.Tanpa menoleh dan mengucapkan kata, Zaleia hanya mengangguk.Sebenarnya Zaleia

  • Ibu Susu Bisu Bayi Kembar Tuan Penguasa   434. Kau Sudah Ada yang Punya

    Di hati Sydney hanya ada Morgan. Tidak ada tempat lagi untuk pria lain.Dalam dunia bisnis, apalagi perusahaannya bergerak di bidang hiburan, sebenarnya tidak jarang Sydney mendapat rayuan dari para pria.Tidak hanya yang masih lajang. Pria yang sudah beristri dan cukup gila pun pernah ada yang berusaha mendekati Sydney.Semuanya Sydney tolak mentah-mentah. Wanita itu bahkan meminta Zya untuk membuat daftar hitam nama-nama rekan bisnis yang terlalu melewati batas.Mereka yang ada di dalam daftar hitam itu harus membuat surat permintaan maaf bermaterai lebih dahulu, jika ingin melanjutkan kerjasama dengan perusahaan Sydney.Malam itu, Morgan tidak langsung membawa Sydney pulang ke mansion. Dia justru memerintahkan sopir untuk pergi ke tempat lain.“Toko perhiasan?” Sydney mengangkat kedua alis kala melihat di mana mobil mereka berhenti.“Ya,” jawab Morgan singkat, lalu turun dari mobil lebih dulu.Seperti biasa, Morgan akan membukakan pintu mobil untuk Sydney dan membantu istrinya kelu

  • Ibu Susu Bisu Bayi Kembar Tuan Penguasa   433. Posesif dan Protektif

    Seorang pria dapat mencium niat pria lain dengan mudah. Apalagi jika menyangkut daerah teritorinya yang akan dijajah.Sydney adalah daerah teritori Morgan. Dan Morgan dapat tahu dengan mudah bahwa dua pria yang sedang bersama istrinya itu punya maksud lain.Sekalipun pada awalnya mereka hanya membicarakan pekerja, tidak ada yang tahu apa yang terjadi pada akhirnya jika alkohol sudah berbicara.Morgan merasa sedikit lega, kala dia tidak mencium aroma alkohol dari mulut Sydney.Istrinya aman, tetapi jika terus bersama dua pria itu, tidak ada yang bisa menjamin keamanannya akan bertahan berapa lama.Morgan melepaskan bibirnya dari bibir Sydney. Matanya menatap dalam manik cokelat wanita itu.Sydney menghela napas dan berkata, “Aku suka bibirmu. Tapi kita baru saja berciuman di depan artisku.”Sydney akhirnya menarik Morgan lebih dekat.“Morgan, kenalkan, ini Jonatan dan Gilbert aktor di bawah naungan Zahlee Entertainment. Jonatan, Gilbert, kenalkan ini Morgan, suamiku.” Sydney memperkena

  • Ibu Susu Bisu Bayi Kembar Tuan Penguasa   432. Berhenti Mengurusku

    “Berhenti mengurusku!” tegur Sydney sambil sedikit menggebrak meja pelan.Kedua pria itu tersentak. Mulut mereka tidak lagi saling berdebat untuk hal yang tidak penting.“Aku sudah cukup minum hari ini,” lanjut Sydney. “Sekarang jelaskan, apa keperluan kalian? Aku mungkin seumuran dengan wanita yang sering kalian rayu di klub malam, tapi aku ini atasan kalian yang sudah bersuami.”Sydney menyandarkan punggung ke sofa sambil melipat tangan di depan dada. Matanya menatap mereka bergantian dengan tajam.“Ada proyek film yang sedang saya incar, Nyonya. Tapi Gilbert menerimanya lebih dulu.” Jonatan bicara lebih dulu.Tatapan pria yang sudah menjadi artis Zahlee Entertainment selama 10 tahun itu berubah tajam saat menatap pria kedua yang bernama Gilbert.“Seperti katamu, aku menerimanya. Berarti aku ditawarkan!” balas Gilbert sengit sambil mengepalkan tangan di bawah meja.Jonatan terbungkam, seakan baru menyadari bahwa apa yang dikatakan Gilbert benar.Namun tidak mungkin Jonatan mengakui

  • Ibu Susu Bisu Bayi Kembar Tuan Penguasa   431. Makan Malam Tanpa Morgan

    “Bukannya aku ingin melarangmu, Honey. Tapi anak-anak butuh salah satu orang tuanya tetap berada di mansion, terutama Jade dan Jane,” jawab Sydney sambil mengusap lengan Morgan. “Mereka ada tugas merakit kapal laut mainan untuk Hari Orang Tua di sekolah.”Morgan masih mengernyitkan dahi tidak suka.“Atau lebih baik aku batalkan saja acara malamnya?” tanya Sydney beberapa saat kemudian, kala Morgan tidak kunjung menjawab.Sydney menaikkan salah satu sudut alisnya.Zya tampak cemas saat Sydney mengatakan hal itu. Namun dia tidak dapat menunjukkan ekspresinya dengan jelas.Sementara Morgan hanya mendengkus, sadar bahwa Sydney sebenarnya tengah merajuk.Sydney selalu berusaha memprioritaskan keluarga di atas segalanya. Apalagi jika bicara soal anak-anak.Namun Sydney ingin melakukan itu tanpa merasa dikekang oleh siapa pun, termasuk Morgan.Saat ini Sydney sudah terlanjur mengiakan undangan Zya. Tidak mungkin dia batalkan, sekalipun acaranya masih beberapa jam lagi.Apalagi sudah sejak la

Bab Lainnya
Jelajahi dan baca novel bagus secara gratis
Akses gratis ke berbagai novel bagus di aplikasi GoodNovel. Unduh buku yang kamu suka dan baca di mana saja & kapan saja.
Baca buku gratis di Aplikasi
Pindai kode untuk membaca di Aplikasi
DMCA.com Protection Status