Home / Romansa / Identitas Tersembunyi Suami Kontrakku / Bab 23 Putra Keluarga Sanjaya Yang Lain

Share

Bab 23 Putra Keluarga Sanjaya Yang Lain

Author: Manila Z
last update Huling Na-update: 2025-07-31 15:03:49

Morgan yang ada di dalam rumahnya pun melihat kearah ponselnya. Di sana ada sebuah kiriman rekaman dari seseorang. Dia hanya melihat dengan seksama.

"Sebuah rekaman, sepertinya sangat menarik."

Morgan akhirnya memutar percakapan tersebut, dia memutarnya dengan baik. Sampai dia tahu kalau Prayoga memang sengaja mengalihkan pembicaraan ayahnya.

"Rupanya masih belum percaya kalau aku masih hidup, sepertinya memang aku harus turun tangan sendiri dan menemui mereka."

Morgan melirik kearah cicin nikah dirinya yang dipasang dijari manisnya. Dia tidak sabar ingin bertemu dengan istrinya.

Mungkin sekedar bermain-main dulu sambil dia menyelesaikan semua misinya. Dia tidak akan goyah hanya karena masalah seperti ini.

"ANWAR!"

Morgan berteriak memanggil Anwar yang memang tadi ada di dapur.

Anwar langsung datang menghampiri Morgan sekarang. "Ada apa?"

"Prayoga tidak percaya kalau aku masih hidup, padahal aku sudah mengirimkan rekaman videoku ke rumah mereka," jelas Morgan.

Anwar sekarang pah
Patuloy na basahin ang aklat na ito nang libre
I-scan ang code upang i-download ang App
Locked Chapter

Pinakabagong kabanata

  • Identitas Tersembunyi Suami Kontrakku   Bab 97 Anita Mengetahui Identitas Asli Icha

    Prawira masuk ke dalam ruangan tempat di mana Icha berada sekarang. Wanita itu baru saja melakukan operasi atas lukanya dan kebetulan belum sadarkan diri. "Makasih yah, karena kamu sudah menolongku," gumam Prawira. Dia juga berjanji akan membantu Icha menyelesaikan masalahnya. Sampai ponselnya berdering dan melihat kearah layar. "Andreas," gumam Prawira. Dia langsung mengangkat telepon tersebut. Andreas pasti sudah mendapatkan berita tentang Icha. "Halo.""Prawira, bukannya aku sudah bilang untuk menjaga Icha dengan baik, kenapa dia sampai terluka seperti itu hah.""Dia menghalau orang yang berusaha untuk mencelakai aku.""Sialan, lalu bagaimana dengan kondisi Icha sekarang. Aku tidak bisa datang ke sana karena masih ada urusan," kata Andreas. "Kamu tidak usah khawatir, aku sudah mendonorkan darah untuk dia, lukanya tidak terlalu dalam dan dia belum sadarkan diri sekarang.""Aku titip dia dulu, banyak hal yang harus aku lakukan," kata Andreas. "Apa kamu sudah tahu, di acara lel

  • Identitas Tersembunyi Suami Kontrakku   Bab 96 Rumah Sakit Icha Terluka

    Anita masih tidak habis pikir dengan semuanya. Rasanya begitu aneh, semua orang malah berusaha untuk membohongi dirinya. Membuat dia sedikit murka. Anita berjalan keluar rumah sakit, dia masih kesal karena tidak ada yang mau jujur padanya. Sampai tak lama kemudian, Hana yang baru saja turun dari mobil melihat kearah Anita. "Anita."Anita menatap kearah Hana dengan sekilas. Wanita itu sampai datang menemui dirinya. "Kenapa?" tanya Anita. "Jelaskan padaku, bagaimana bisa Prawira adalah suami misterius kamu selama ini?" kata Hana dengan nada yang marah. Anita sendiri pun tidak tahu semuanya jadi begini. "Kenapa Hana? Kamu terkejut mengetahui fakta ini.""Jadi kamu sudah tahu selama ini? Kamu sengaja menjadikan Prawira sebagai suami kamu untuk balas dendam padaku karena aku bertunangan dengan Prayoga?" tanya Hana. Anita malah tertawa ketika mendengar ucapan dari Hana barusan. "Kamu lucu sekali Hana. Bukannya memang benar seharusnya aku yang menikah dengan Prawira. Kamu lupa kalau se

  • Identitas Tersembunyi Suami Kontrakku   Bab 95 Penjelasan Dari Prawira

    Anita membalikan tubuhnya ketika mendengar suara teriakan dari seseorang yang memanggil nama Prawira. Dia langsung mematung di tempatnya ketika melihat ada orang jahat hendak akan melukai Prawira. "Astaga.""Icha?"Anita langsung menghampiri Icha yang kini sudah berlumuran dengan darah. Dia tidak tahu kalau akan kejadian seperti ini. "Icha, kejar orang jahat itu," umpat Prawira kepada anak buahnya. Dia langsung menggendong Icha untuk menyelematkan nyawa wanita itu. Prawira sedikit merasa bersalah karena Icha sampai berkorban untuk dirinya. Padahal dia yakin kalau orang itu tadi hendak akan menyerang dirinya. "Ambulan!"Prawira membawa Icha ke dalam ambulan, begitu pun dengan Anita yang ikut ke rumah sakit sekarang. Dia menggenggam tangan Icha untuk menguatkan wanita itu. "Kenapa bisa seperti ini? Dia melindungi kamu," kata Anita. "Aku tahu," jawab Prawira.Mereka sekarang mendorong Icha yang memang terluka parah, tubuhnya banyak sekali mengeluarkan darah akibat sebuah tusukan t

  • Identitas Tersembunyi Suami Kontrakku   Bab 94 Terbongkar Rahasia

    "15 juta." Prawira kembali menawar benda tersebut. "20 juta," kata Hana yang kini ikutan menawar ketika melihat Prawira dan Anita tengah berdebat. Anita jadi kesal karena Hana malah ikut-ikutan menawar barang yang seharusnya milik dirinya. "30 juta!" "40 juta," balas Prawira kembali sambil melirik kearah Anita. "50 juta," kata Hana kembali. Sampai tak lama kemudian, Ayu datang membisikan sesuatu pada anaknya. "Apa kamu gila, kita tidak punya uang banyak sekarang.""Biarkan saja mah. Lagian aku sudah punya ayah yang kaya raya sekali." Hana mengatakan itu dengan nada yang sedikit bangga. "Lebih baik kamu biarkan dua orang itu berdebat saja.""Baiklah." Hana akhirnya diam dan tidak menawar lagi. "70 juta!" Anita mengatakan itu dengan sedikit penuh keberanian. "100 juta," tawar Prawira kembali membuat Anita semakin jengkel dan menatap laki-laki itu dengan tajam. "Sialan Prawira, kamu lihat Icha, dia bahkan menantang aku sekarang," bisik Anita. "Kamu bisa tawar barang itu lebih b

  • Identitas Tersembunyi Suami Kontrakku   Bab 93 Acara Lelang

    Umar Sanjaya tengah merasa marah setelah mengetahui kalau Prawira sudah membawa pergi Arman dari rumah sakit. Ada perasaan yang membuat dia kesal juga sekarang. "Sialan, anak tidak tahu diri itu. Dia malah memindahkan ayahku," umpat Umar Sanjaya. Dia melemparkan barang dengan penuh emosi. Setelah anaknya masuk ke dalam penjara karena kebodohannya sendiri. Dia sekarang harus bergerak sendiri. "Harusnya dari awal aku membunuh anak itu," umpat Umar. "Tuan, cara lelang akan dilakukan besok. Kemungkinan banyak sekali relasi dan rekan bisnis yang datang," kata anak buahnya. Umar Sanjaya tersenyum melihat ini. "Bukannya acara ini dilaksanakan oleh pihak Sanjaya. Aku ingin merusak momen itu," katanya dengan penuh arti. "Apa yang Tuan rencanakan?" tanya anak buahnya. "Bunuh Prawira, aku ingin kamu menghabisi dia ketika acara itu," kata Umar Sanjaya dengan penuh ambisi. "Baik Tuan." "Ingat jangan sampai gagal." Umar Sanjaya mengepalkan tangannya, kali ini dia harus bisa menghab

  • Identitas Tersembunyi Suami Kontrakku   Bab 92 Rencana Ibu Tiri Anita

    Di dalam mobil yang melaju menuju rumah besar bercat putih itu, suasana terasa begitu tegang. Ayudia terus memandangi Yasir dengan sorot mata penuh desakan. Jemarinya meremas tas kecil di pangkuan, seolah tengah menahan sesuatu yang bisa meledak kapan saja."Kamu harus memperkenalkan Hana sebagai anakmu, Yasir," ucap Ayudia dengan suara tegas, tapi masih ditahan agar tidak meninggi. "Apalagi besok malam, di acara pelelangan itu. Semua orang penting akan hadir."Yasir menarik napas dalam, pandangannya lurus ke depan menembus kaca mobil. "Tidak semudah itu, Ayudia. Andreas sudah tidak dalam kendaliku lagi. Dia bisa menghancurkan segalanya.""Lupakan Andreas!" potong Ayudia cepat, matanya berkilat penuh kemarahan. "Anak itu memang durhaka, tapi jangan lupa... kamu punya darah daging lain. Hana. Dia anakmu juga. Dia punya hak atas nama besar Sanjaya."Kata-kata itu membuat Yasir diam sejenak. Bibirnya terkatup rapat, rahangnya menegang. "Aku akan mengakui Hana... hanya kalau dia bisa memb

Higit pang Kabanata
Galugarin at basahin ang magagandang nobela
Libreng basahin ang magagandang nobela sa GoodNovel app. I-download ang mga librong gusto mo at basahin kahit saan at anumang oras.
Libreng basahin ang mga aklat sa app
I-scan ang code para mabasa sa App
DMCA.com Protection Status