Share

19. Gerakan Tangan Risa

Lisa melirik ke arah ponselnya yang menyala itu. Memang ada notifikasi pesan baru dari nomor tak dikenal.

Oke. Nomor Bisma memang tak aktif. Sampai sekarang Lisa masih sering mencoba menghubunginya, berharap akan tersambung.

Bagaimanapun Bisma harus bertanggung jawab pada hidupnya yang hancur begini. Bisma juga berhak tahu kalau bayi mereka meninggal setelah berjuang untuk bertahan selama beberapa hari setelah dilahirkan.

Lisa memejamkan mata. Tangannya mulai bergerak membuka kunci ponselnya.

[[ "Lisa, aku dapat kerja bagus di luar kota. Aku akan pulang bawa uang banyak. Aku juga sudah memberi tahu orang tuaku. Kita direstui menikah. Anak kita bagaimana keadaanya? Tunggu aku pulang, ya!" ]]

Lisa menarik nafas dalam-dalam dan menghembuskannya perlahan. Ia lalu membuka matanya dan ...

Ah, bukan Bisma. Pesan indah itu hanya ilusinya saja. Nyatanya Bisma tak pernah kembali sejak hari itu. Ia pergi membawa sisa uang mereka dan hutang pada Aryo.

[[ "Lisa, ini aku Mario. Maaf mengga
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status