Share

18 - Malam pertama

18 - Malam pertama

Setelah meminum susu itu, Sere kembali memainkan benda pipih yang dipegang. Tak berselang lama tubuhnya merasakan sesuatu, rasa panas menjalar ia mulai mengibas - ibas baju.

"Kenapa panas sekali," gumam Sere.

"Apa AC-nya mati," imbuhnya lagi dengan suara pelan, lalu menatap AC yang ternyata menyala.

"Ada apa denganku," katanya lagi terdengar oleh Faresta membuat pria itu menyeringai kecil.

"Ahhhhh, panassss," erangnya mulai membuka baju tidurnya.

"Kenapa masih terasa panas," keluhnya mengibas - ibaskan baju yang tadi dilepas untuk mendinginkan tubuhnya yang tiba - tiba panas.

"Kenapa milikku gatal sekali," batinnya bertanya.

"Ada apa Sere? kenapa kamu tidak bisa diam,"  ujar Faresta menutup laptopnya lalu berbalik menatap istrinya yang menutupi tubuh dengan baju yang tadi dipakai mengipas.

"Tidak ada apa - apa, eummmm, AC-nya bisa tambahkan volume agar lebih dingin?" tanyanya membuat Faresta ingin

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status