Share

27. Melihat Kupu-Kupu Bersamamu

Alvaro langsung menarik tengkuk Cara lantas menyatukan bibir mereka setelah menjawab pertanyaan gadis itu. Sesuai dengan kesepakatan, satu pertanyaan, satu kecupan. Namun, Alvaro tidak hanya mengecup, dia melumat bibir atas dan bawah Cara dengan lembut. Bibir Cara terasa begitu manis, seperti candu yang membuatnya ketagihan. Sambil terus berciuman perlahan tangannya bergerak, melepas kancing baju gadis itu satu-persatu.

Cara melepas pagutan bibirnya dengan paksa. "Tunggu!" ucapnya dengan napas terengah sambil menahan tangan Alvaro yang ingin melepas kancing terakhirnya.

"Kenapa Tuan melepas baju saya? Bukankah kesepakatan awal kita tidak seperti ini?"

Alvaro menatap Cara dengan alis terangkat sebelah. "Kamu nggak terima?"

Cara mendesah panjang sambil membenahi kembali pakaiannya, tapi Alvaro malah melepas bajunya dengan paksa lalu membuang benda itu entah ke mana, membuat dua buah

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (4)
goodnovel comment avatar
Syahzirol Mudin
Kyknya ada cerita yg di potong..
goodnovel comment avatar
Tri Wahyuni
wah Caramel kmu bikin Alvaro cemburu kmu mkn d cafe yg sama .sama kafka lagi s dokter yg ganteng itu ..
goodnovel comment avatar
Aeris Park
Ini yang diharapkan pembaca ...
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status