Share

Malam Yang Panas Sebelum Bercerai (21+)

"Ada apa, Istriku? Kau tiba-tiba terlihat sedih."

Miguel bertanya dengan heran atas sikap Keyra yang tiba-tiba terdiam saat dia menyebutkan perceraian, sedangkan Keyra, menelan ludah sambil menatap Miguel dengan muram sebelum memutuskan untuk mengatakan apa yang sedang ada dalam pikirannya.

"Tidak ada. Aku hanya ... hanya merasa sedikit terganggu dengan kata-kata perceraian."

Miguel segera menyentuh pipi Keyra sebagai bentuk penghiburan, dia terlihat menyesal karena tak peka bahwa kata-kata itu menyinggung perasaan wanitanya.

Wanita yang begitu dia cintai.

Bagaimana pun juga, Miguel tak pernah berharap Keyra mempunyai perasaan apa pun padanya, dia bisa merasakan tubuh Keyra saja, hatinya sudah bahagia bukan main.

Miguel tak pernah berani berharap lebih.

Baginya, seperti ini sudah cukup. Memastikan Keyra aman, bahagia dan nyaman adalah prioritas terbesar Miguel.

Dia tak pernah berani perasaannya yang sudah mengakar kuat ini bers

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status