Share

Bab 12 : Raga

Seperti tak bisa menolak pesona dan daya pikat Ayuda, Raga mengekor wanita itu menuju meja resepsonis. Ia bahkan tidak menoleh ke meja di mana teman-temannya sejak tadi melongo tak percaya.

“Sudah biarkan saja! bukankah dia memang buaya,” ucap teman Raga. Ia mengangkat gelas dan mengajak teman satu mejanya bersulang.

Raga tesenyum miring, dia berjalan di belakang Ayuda yang diantar pelayan ke ruangan yang dipesan. Sebuah ruangan dimana terdapat ranjang bahkan sofa dengan model ala film biru di dalamnya.

Ayuda melempar tas ke sofa, dia menoleh Raga yang berdiri di dekat pintu yang sudah tertutup sambil membuka tiga kancing teratas kemejanya. Gadis itu menaikkan kaki ke meja. Bukan tanpa alasan Ayuda bersikap layaknya seorang jalang penuh nafsu. Ini karena dia frustrasi. Ayuda pikir dirinya sudah tidak perawan, bahkan korban dari tindakan asusila seorang pria. Jadi dari pada berakhir dipaksa Jiwa lagi di atas ranjang nanti, lebih baik dia melakukan perbuatan seperti ini sesuka hati.

“Ap
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (5)
goodnovel comment avatar
Sari 💚
Untung saja Ayuda auto sadar, kan bisa berabe kalau lanjut ....... kayaknya persaingan berat nih nantinya keluarga jiwa dan raga .........
goodnovel comment avatar
ALYATUSANl
Udh kaya teh celap celup kegelas mana aja......
goodnovel comment avatar
Lkems Fhitria
untung GK jadi celap celup calon kakak ipar
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status