Share

Bab 13 : Jatuh Pada Pandangan Pertama

Jiwa memasang muka datar melihat kedatangan sang adik, dia sudah menduga bahwa papanya pasti akan bersikap seperti ini. Dulu Ramahadi membiarkan Raga pergi karena anak itu susah diatur, sekarang memanggilnya pulang karena dia terlibat masalah yang dibuatnya dan Wangi.

Raga memeluk Linda, setelah itu menoleh Jiwa yang pasang badan dan berkata sedikit ketus,”Jangan peluk aku! aku baru selesai mandi.”

Jiwa memilih pergi ke mini bar yang ada di rumah mewah sang Papa, istana Ramahadi itu dibangun di atas lahan seluas hampir satu hektar, maka dari itu Linda tidak mengizinkan putra sulungnya untuk pindah karena rumah itu pasti akan sepi nantinya.

“Ke mana saja kamu? mamamu sudah lama menunggu,” amuk Ramahadi. “Berhenti bersikap kekanak-kanakan, Ga. Bantu Papa di perusahaan.”

“Untuk apa? sudah ada Kak Jiwa, aku tidak ingin menjadi saingannya,” sindir Raga. Ia memilih pergi ke luar negeri juga karena masalah ini.

Semua orang terus membanding-bandingkan Jiwa dan Raga. Untuk menghindari perselis
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (11)
goodnovel comment avatar
ALYATUSANl
Jangan pede dulu raga...kasian bngt sih raga nasibnya dihempas kbawah terus...
goodnovel comment avatar
Lkems Fhitria
kasihan kamu raga, dia calon kakak ipar
goodnovel comment avatar
Nia Kurniawati
apa raga mikir yg di nikahkan adalah dia ya
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status