Share

Chapter 13 - Sang Penolong

"Kak Ai, darimana kita bisa mendapatkan uang besok untuk membayar mereka?" Cicit Denis.

Aileen menatap Denis sesaat sebelum melempar pandangannya ke luar jendela.

'Paman Barito, hanya dia satu-satunya harapan terakhir,' batin Aileen.

"Denis, bisa antar aku ke suatu tempat?"

"Mau kemana, Kak?"

"Nanti juga kamu tahu," ucap Aileen datar.

***

[Tok ... Tok ...]

Pintu terbuka, seorang wanita keluar dari rumah tipe sederhana. Wanita itu terkejut begitu melihat Aileen berdiri di depan rumahnya.

"Ai?"

Aileen tersenyum tipis. "Apa kabar, Tante Mira?" Sapa nya sambil mencium tangan wanita paruh baya itu.

"Baik, Nak. Kamu apa kabar?"

"Baik Tante."

Mira melirik pemuda yang berdiri di belakang keponakannya. "Siapa? Pacar?"

"Denis," sahut Aileen sambil meringis lucu.

Mira terkekeh. "Udah gede ya?"

"Ayo masuk, Nak Denis," ajak Mira. "Duh, terakhir kali Tante liat kamu masih merangkak."

Denis tersipu malu-malu.

"Denis, ini istri dari Paman Barito. Kakak Ayahku," jelas Aileen.

"Ayo duduk, Nak. Pamanmu s
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status