Share

Bab 20 Upaya Pendekatan

Bab 20 Upaya Pendekatan

Ketika Gemi menoleh, ternyata Devita sudah berdiri di samping gerobak sayur, memberikan tatapan kebencian kepadanya. Gadis desa itu sedikit gugup dan ketar-ketir, waspada dengan apa yang akan dilakukan Devita terhadap dirinya.

'Tidak biasanya Devita bangun pagi,' pikir Gemi heran.

Tiba-tiba perasaan Gemi tidak enak. Devita pasti mempunyai maksud tertentu, yang pasti maksud buruk kepada dirinya. Aneh saja Devita yang tidak pernah masak ikut bergabung dengan ibu-ibu yang tengah berbelanja sayur.

"Ibu-ibu hati-hati, lho, dengan ART-nya," ucap Devita mulai memprovokasi warga kompleks. Deg! Gemi terhenyak, ia merasa jadi objek pembicaraan Devita.

"Memang kenapa, Bu Dewa?" komentar seorang ibu muda dengan pakaian kasual.

"Mungkin ART kalian yang dari kampung bisa aja jadi pelakor, lho." Devita berkata sambil melirik sinis ke arah Gemi.

"Oh, ternyata Devita ingin menjelekkan aku di depan warga kompleks," batin Gemi gemes.

"Ah ... Mana mungkin suami kita tertarik sam
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status