Share

Bab 133

“Makasih tawaran Pak Ali dan Pak Aldino! Saya akan naik taxi saja pulang ke rumah.”

Malati akhirnya memutuskan untuk tidak mengikuti ke duanya.

Malati berencana pulang sendiri dengan taxi. Ia tidak menerima tawaran ke dua pria tampan itu. Jika demikian, ke dua pria tadi tidak bisa memaksa Malati.

Seorang perawat membawa kursi roda, ia akan membantu Malati menaiki taxi. Sementara itu Ali sibuk dengan adiknya sedangkan Aldino tidak langsung menyusulnya sebab Hanum mengajaknya mengobrol. Padahal Aldino sudah berpamitan padanya. Wanita itu terus menahannya.

“Mama, maaf sudah larut malam. Saya harus segera pulang. Assalamu’alaikum!” pamit Aldino memaksakan diri. Pikirannya kalut. Ia tak bisa berpikir jernih melihat Malati sakit. Lalu Aldino menoleh ke arah Ana. “Saya pulang,”

Ana hanya mencebik melihat sikap Aldino yang dingin padanya.

“Mama, tuh lihat Mas Aldino sekarang! Sudah berubah ‘kan!” keluh Ana yang mengira jika Aldino akan menemaninya seperti biasa saat ia sakit. Nyatanya, Aldino
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (5)
goodnovel comment avatar
Nurul Habibatul Rosaini
Knp hr ini belum up lg nih berapa x dah lihat smpe sire belum da bab yg diup...
goodnovel comment avatar
Haya
aduh malati kasihan, dia pasti jd incaran si abhi
goodnovel comment avatar
Adhitya Bagitaningtyas
wah..kasihan malati sdah ada yg tau pernikahan nya
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status