Share

43. Sudah Jatuh, Tertimpa Tangga Pula

"Bangun! Jangan pernah datang lagi ke sini! Adikku sudah kamu talak saat dia hamil bukan? Mau sah atau tidak, kamu sudah mencampakkan adikku. Sadar atau tidak sadar, ucapan kasar yang keluar dari bibir kamu, adalah kalimat talak untuk adikku. Berhenti mencari Hani, kalau kamu masih tidak ingin memiliki wajah yang cacat. Pergi, pergi!" Teriak Jadi sembari mendorong Arif hingga jatuh kembali ke dekat motornya.

Hadi masuk ke dalam rumah, tanpa memedulikan tatapan heran tetangga yang sudah berkumpul di depan rumahnya. Tidak ada yang menolong Arif atau melerai mereka. Hadi dengan puas memukuli Arif hingga pria itu babak belur.

Darah mengalir dari pelipis dan juga sudah bibirnya. Belum lagi tendangan pada perut Arif, membuat pria itu setengah membungkuk menahan sakit di perutnya. Ia tak sanggup membawa motor, sehingga Arif hanya bisa terduduk sembari bersandar di motor sambil mengumpulkan tenaga.

"Tidak ada asap, kalau tidak ada api. Hadi gak mungkin mukulin orang, kalau orang itu gak ke
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (9)
goodnovel comment avatar
Wur Yani
mau aja Hani..nnti ketemu sama anakmu
goodnovel comment avatar
Endah Setyawati
yeeahhh syamil.. semangat cari Hani..
goodnovel comment avatar
Ayun Retno
kebetulan banget ketemu sama teh laila
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status