Share

Istri setajam pedang

Happy Reading.

Cup!

Kecupan singkat yang diberikan Arron untuk Damara mengakhiri kemarahannya sendiri.

Sedangkan Damara lebih banyak diam, dilrma pada dirinya sendiri—bingung dengan isi pikiran yang terus mempertanyakan posisi Arron dalam hidupnya.

***

Esok harinya, Arron tak datang menemuinya dengan alasan pekerjaan. Dan membuat Lycus sebagai prajurit pelindung bagi Damara.

Dia baik-baik saja, tetapi esok harinya. Dan esok harinya lagi. Arron bahkan tak bisa ia temui. Jelas, hal itu membuatnya kesal setengah mati.

"Apakah Arron marah padaku?"

Pertanyaan Damara justru dibalas senyuman tak tulus dari Lycus. "Memangnya siapa yang tidak marah saat kau mengatakan akan membunuh keluarga dan kehidupannya secara terang-terangan?" tanya balik Lycus, terkesan menyindir.

Dia kesal. "Aku mencoba untuk jujur padanya."

"Kau hanya takut."

"Aku tak pernah takut! Camkan itu!" tegas Damara dengan alis yang saling bertautan tanda kalau ia sedang marah saat ini.

Lycus tersenyum mengejek. "Kenap
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status