Share

Undangan Pesta Pertunangan

“Ah, Aria!”

Aria berhenti dan menegang melihat Hanna muncul di depannya.

“H-Hana ... ka-kapan ... kamu di sini?”

Jantung Aria berdegup kencang menatap sang sahabat dengan mata membelalak lebar.

“Baru saja, kenapa kamu pucat begitu?” Hanna mengangkat alisnya heran melihat ekspresi Aria seperti melihat hantu.

Aria menggelengkan kepalanya dan tersenyum kaku.

“Aku hanya kaget saja karena kamu tiba-tiba muncul,” ujarnya mengelus menghembuskan napas yang sedari tertahan.

Jantungnya masih berdebar.

Andai Haris tidak memanggil Dario untuk meeting, Hanna mungkin akan memergokinya bermesraan dengan Dario di kantornya.

Hanna sama sekali tidak curiga dan menatap ke ruang kantor Dario.

“Kenapa kamu dari situ? Apa Dario ada di dalam?” tanyanya mengintip ke dalam.

Aria menyingkir memberi ruang agar Hanna melihat ke dalam.

“Aku baru saja membereskan b

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
helfi aristika
banyak typonya.. oas baca kurang paham sama kalimatnya. semangat thor
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status