Share

Dasar Tak Tau Malu.

Aku terkejut begitu juga dengan ibu dan Santi. Karena Rika tiba-tiba masuk sambil berteriak, dia pasti sudah melihat apa yang terjadi di rumah Asma.

"Perempuan sial itu bagi-bagi gamis mahal aku dapat satu, lihat ini bermerk mas harganya juga mahal."

Rika menunjukan gamis dan juga gambar di ponselnya. Dia lihat dari sebuah toko online.

"Tiga ratus ribu, mas."

Rika tampak senang, sepertinya dia lupa darimana barang yang dia pegang.

"Bagaimana kau bisa dapat, Ka. Apa Asma tak marah melihatmu."

Brak.....

Kali ini aku dan Rika yang terkejut. Karena ibu dan Santi berlari keluar sepertinya mereka menuju rumah Asma. Mampus mereka pasti mau minta gamis dari Asma.

"Ibu bikin malu, mau apa pergi kerumah Asma?"

Aku bergegas keluar jangan sampai ibu meminta gamis itu pada Asma. Mau ditaruh dimana mukaku kalau begini.

Sudah malam rumah Asma tampak semakin ramai. Mereka sedang makan-makan rupanya. Tak tau malu seharusnya dia mengantar sedikit untuk kami, kan anak itu juga anakku.

"Asma keterlaluan
Locked Chapter
Ituloy basahin ang aklat na ito sa APP

Kaugnay na kabanata

Pinakabagong kabanata

DMCA.com Protection Status