Share

Bab 28

POV RAINA

"Yes!" teriak Caca saat melihat ayahnya merangkul Arum.

"Mimi? Papa gak marah lagikan sama mama? Buktinya Papa peluk mama.."ucapnya girang. Aku juga tampak senyum sembari memantau kamera Cctv itu.

"Mimi, Mama sangat kedinginan?" ujar Caca sedikit sedih.

"Tak apa sayang, itu masih Wajar.  karena ruangannya tertutup dan pakaian mama sedikit tipis makanya dia kedinginan kan ada papa?" ujarku, Caca melihatku dengan senyum, kembali aku melihat dua orang yang terjebak di ruangan full Ac itu. Entah kenapa ada yang tergores dihatiku melihat kebersamaan mereka. Mas Hadi. Dia pria yang pernah aku miliki. Aku pernah bersamanya, pelukannya dan sentuhannya lebih dulu aku rasakan. Kenapa hatiku tiba-tiba egois begini, seakan tak sanggup melihat kebersamaan mereka. Tapi ini memang jalannya, aku wanita yang buruk, sama sekali aku tidak akan pantas lagi untuk pria sekelas mas Hadi. Revan, di

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status