Share

Bab 21

"Apa tidak apa-apa?" tanyaku lagi untuk memastikan.

"Tentu saja! Bukankah aku sendiri yang menawarkan?" jangannya cepat. "Aku tidak ingin anak-anak menjalani kehidupan sehari-harinya dengan sangat menyakitkan seperti diriku yang dulu. Jadi, sejak awal aku memang berniat untuk membantumu."

Aku sangat tersentuh dengan kata-katanya, terlebih dia berbicara penuh ketulusan. Ternyata meski sikapnya dingin, dia benar-benar peduli dengan anak-anakku.

"Apa Mas Rayan tidak akan membahayakan dirimu atau Mama sama Papa?"

"Mana mungkin! Dia hanya manusia biasa. Dia makan nasi, aku juga makan nasi. Untuk apa takut?" Kak Dion terlihat sangat percaya diri.

Ini sudah ke sekian kalinya aku mengetesnya, jadi sekarang aku sudah yakin kalau dia memang tidak punya hubungan baik dengan Mas Rayan. Jadi, sekarang aku sudah mulai percaya kalau mereka tidak punya perjanjian apa pun.

"Mau mampir dulu ke restoran langgananku? Kebetulan di sana ada tempat yang aman untuk bermain anak-anak," ajaknya dan anak-anak
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status