Share

BAB 54. Kesepakatan Sesil dan Clay.

“Cerai? Kenapa Abang mengatakan itu? Kenapa harus bercerai, Bang?” lirih Felisha.

Kevin menatap sendu wajah Felisha. “Aku tidak akan menceraikanmu, tapi siapa tau hatimu sudah mantap untuk berpisah dariku. Kalau hal itu terjadi aku tidak akan menghalanginya, dan aku akan membantumu sampai proses perceraian kita selesai. Hanya jika kamu menginginkannya.” Kevin menatap Felisha dengan sendu.

Felisha segera menggelengkan kepalanya. “Tidak, Bang! Jangan seperti ini, aku tidak mau ada perceraian di antara kita, Bang. Maafkan aku, aku tidak akan mengulanginya lagi,” lirih Felisha ingin berusaha untuk mempertahankan rumah tangganya.

Kevin tersenyum kecut. “Jangan begitu, kita tidak tau apa yang akan terjadi ke depannya. Alangkah baiknya kalau saat ini, kamu mempergunakan waktu sebaik mungkin untuk memikirkan masa depanmu.”

“Sudah aku katakan, jangan khawatir, aku tidak akan menyulitkanmu, Feli. Kebahagiaanmu adalah yang utama saat ini,” terang Kevin sambil menyentuh wajah Felisha sejenak dan
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status