Share

Part 74

Bima tampak memandangku dengan tatapan liar. Caranya menatapku seperti mengisyaratkan... entah.

"Jawab, Bim!" desakku.

"Kau ingin aku menjawab apa?" Matanya berkedip perlahan melihatku.

"Jawab saja yang sebenarnya!" Aku berkata tegas. Lelah dipermainkan oleh mimik wajahnya yang selalu saja sulit diartikan.

Tanpa menjawab dia langsung membalikkan badan untuk berlalu. Membuatku mengerjab melihat sikapnya.

Rasa penasaran membuatku tak rela jika dia pergi begitu saja. Dengan cepat aku menarik kemeja yang dia biarkan seluruh kancingnya terbuka. Memperlihatkan kaos putih polos yang berada di dalamnya.

"Jangan lari. Kau harus menjelaskan semuanya padaku." Aku benar-benar meremas ujung kemejanya agar dia tak bisa ke mana-mana.

Dia terlihat begitu santai. Lalu membalikkan badan dengan raut wajah tanpa rasa bersalah.

"Kalau benar, kau mau apa?" Tanpa diduga, Bima membalikkan pertanyaan padaku. Membuat hatiku semakin ketar-ketir dengan permainan teka-tekinya.

"Jawab saja!" Aku semakin menarik
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (2)
goodnovel comment avatar
Nurmila Karyadi
ah dasar dwi bodohnya ampun"
goodnovel comment avatar
Meyke Sartika
Jgn rusak rmh tangga Haykal Bimbim
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status