Share

57. Cincin Turun Temurun

Kayden menyentil kening Sekar dengan sebal. Dia merampas ponsel Sekar dan segera menghapus foto yang baru dikirim Shaka itu.

"Abang jang-" Sekar melotot melihat gambar surga itu sudah hilang tanpa jejak. "Bang Kay jahat!"

"Heh bocil belum boleh liat foto gak senonoh." Kayden menepuk kepala Sekar gemas.

"Apanya yang gak senonoh, orang foto normal, kok." Sekar mengerucutkan bibirnya.

"Apanya yang normal. Air liur lo tuh udah mau netes."

Sekar refleks mengusap sudut bibir membuat Kayden melotot kesal. "Sekaarrr."

***

Shaka menarik tangan Sekar ke tengah lapangan. Langkah kaki Shaka yang panjang membuat Sekar terseok-seok mengikutinya. Dia sedang membaca novel di perpustakaan saat tiba-tiba saja Shaka menghampirinya. Para murid yang penasaran mengikuti Shaka dan Sekar hingga ke tengah lapangan.

Shaka mendorong Sekar ke tengah lapangan. Sebelum Sekar sempat menanyakan ada apa, Shaka melemparkan beberapa lembar foto
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status