Share

Bab 285

Auteur: Musim Gugur
Sonia mengangguk pelan dan tidak bertanya lagi.

Kelly masih harus bekerja, karena itu Sonia tidak duduk lama di sana. Setelah mengambil kue yang dibeli untuk Bi Rati dan Pak Umar, Sonia membayar dan pergi dari toko.

Sonia telah menelepon Bi Rati terlebih dahulu. Jadi ketika dia tiba di Vila Green Garden, Bi Rati sudah menunggu di luar vila. Bibo baring telungkup di tanah. Begitu melihat Sonia turun dari taksi, Bibo langsung berdiri dan berlari dengan senang ke arah Sonia.

Sonia berjongkok dan meletakkan makanan di tanah. Dia memeluk Bibo dengan kedua tangan, lalu menatap Bi Rati dan Pak Umar yang berdiri di depan pintu. Dia pun melemparkan senyuman kepada mereka.

Vila itu masih sama seperti sebelum dia pindah. Kamar yang dulu dia tempati juga tidak ada yang berubah. Bi Rati membersihkan kamar itu setiap hari dan mengganti seprai setiap sesuai jadwal. Setiap sudut vila begitu bersih tanpa debu.

Begitu tahu Sonia mau datang, Bi Rati sudah membuat banyak makanan ringan kesukaan Sonia lebi
Continuez à lire ce livre gratuitement
Scanner le code pour télécharger l'application
Chapitre verrouillé
Commentaires (1)
goodnovel comment avatar
Dyandra Mulya
Mana Tau Celine, jika yg Bisa Membuat Reza Tersenyum Adalah Sonia Dikara, SEPUPUNYA sendiri yg tak pernah dianggap dlm kluarga besar Dikara.
VOIR TOUS LES COMMENTAIRES

Latest chapter

  • Jatuh Cinta Setelah Malam Pertama   Bab 2329

    Jason tersenyum. “Apa kamu masih punya pikiran sekarang?”“Ada!” Kelly memiringkan kepalanya. “Kamu terlalu unggul. Tekananmu besar sekali!”Suara Jason semakin lembut saja. “Kelly, sejak aku suka sama kamu, kita berdua itu selaras. Hanya orang yang sama-sama unggul baru akan saling menyukai satu sama lain.”Kelly mengangguk. “Aku tahu yang kamu katakan itu sangat benar, tapi aku ingin menjadi yang lebih baik lagi.”Jason membalas, “Oke, terserah kamu mau ngapain. Asalkan kamu suka, kamu bisa melakukannya. Lagi pula ada aku di belakangmu, ada Yana juga!”Kelly tersenyum menunjukkan kedua lesung pipinya, lalu mencubit wajah Jason. “Kenapa kamu baik sekali?”Tatapan Jason menjadi gelap. Dia langsung menggendong Kelly dan menciumnya. “Kita pergi ke kamar sebelah. Jangan sampai membangunkan Yana!”Kelly berkata, “Bukannya nanti Johan akan mengantar sate?”“Aku sudah kirim pesan kepadanya tadi. Kita tidak makan lagi!” Jason langsung berdiri, lalu menggendong Kelly berjalan ke kamar sebelah

  • Jatuh Cinta Setelah Malam Pertama   Bab 2328

    Sepuluh menit kemudian, Sonia dan Reza tiba di vila tempat Bondan tinggal. Bukan hanya mereka berdua saja, ada juga Ranty, Matias, dan juga Johan. Malam yang tadinya hening itu kembali terasa ramai.Sonia dan Ranty saling tos tangan. Ranty pun memuji Tiffany lantaran telah mempersiapkan makan malam kepada semuanya.Matias saling bertukar pandang dengan Reza. Terdapat tatapan seolah-olah “penderitaan" hanya dapat dimengerti pria dari dalam mata mereka.Bondan berkata dengan tersenyum, “Kalian seharusnya berterima kasih sama aku. Aku sudah menghabiskan banyak tenaga untuk mempersiapkan semua ini!”Johan berucap dengan tersenyum, “Kata Kak Jason, Yana sudah tidur, dia pun tidak kemari lagi. Tapi, dia minta sepuluh tusuk kerang kipas dan sepuluh tusuk lobster. Aku disuruh antar buat dia.”Bondan bertanya dengan tersenyum, “Gimana dengan Frida-mu?”“Dia lagi main gim. Nanti aku cukup bawakan sedikit buat dia,” balas Johan dengan cengengesan.Bondan menopang keningnya. “Sepertinya aku mau pa

  • Jatuh Cinta Setelah Malam Pertama   Bab 2327

    “Tentu saja. Aku akan mengakui kesalahan. Lagi pula juga bukan masalah besar!” Tiffany menuangkan alkohol untuk dirinya sendiri. “Oh, ya, ronde pertama tadi aku kalah dan dihukum. Kamu jangan masukkan ciuman itu dalam hati.”“Aku sudah bilang. Kamu bisa cari aku dalam urusan seperti itu. Aku senang melayanimu!” Bondan tersenyum, lalu mengangkat gelas ke sisinya.Tiba-tiba Tiffany mengerutkan keningnya. “Aku masih belum tanya kamu, ngapain kamu buka mulutmu?”Bondan sungguh syok dengan sikap terus terang si wanita. Dia hampir saja memuncratkan alkohol di mulutnya. Bondan berdeham, baru berkata, “Kamu duluan yang menciumku. Aku tidak berhasil mengendalikan diriku. Semua ini juga bukan salahku!”Tiffany menatap Bondan dengan curiga. “Jangan-jangan kamu bukan sengaja?”“Iya!” balas Bondan dengan terus terang, “Calon istriku sendiri berinisiatif untuk menciumku. Mana mungkin aku akan diam begitu saja, tidak masuk akal, dong!”Tiffany menatap Bondan dengan gusar.Bondan menuangkan alkohol ke

  • Jatuh Cinta Setelah Malam Pertama   Bab 2326

    Mereka semua masih bermain dengan tertawa ria. Sekitar setengah jam kemudian, Jucy baru kembali dari larinya. Dia kelihatan terengah-engah, rambut terurai panjang di belakang sembari menenteng sepatunya. Dia kelihatan sangat berantakan.Ranty bertanya lagi, “Apa Nona Jucy masih mau main lagi?”“Main!” Jucy tersenyum dingin. “Aku nggak percaya aku akan selalu kalah!”“Hebat!” Ranty melihat yang lain. “Aku nggak pernah ketemu orang keras kepala seperti Nona Jucy!”Kelly, Tiffany, dan yang lain berusaha untuk menahan tawanya. Mereka benar-benar sangat memahami Ranty, padahal maksud ucapan Ranty adalah, “Aku nggak pernah ketemu orang bodoh seperti Nona Jucy!”Ranty berkata pada Frida, “Ayo, lanjut bagi kartu!”“Sebentar!” Tiba-tiba Jucy menjerit. Tatapannya tertuju pada diri Frida. “Kali ini giliran aku yang kocok dan bagi kartu!”Frida mengangguk. Tanpa berbasa-basi, dia langsung menyerahkan kartu kepada Jucy.Entah karena Jucy terlalu sial atau karena unsur lain, kali ini dia malah kalah

  • Jatuh Cinta Setelah Malam Pertama   Bab 2325

    “Gampang!” Bondan memanggil seorang pelayan wanita, lalu berkata dengan tersenyum, “Permisi, mohon tampar nona yang satu ini!”Pelayan wanita terbengong. Jucy juga ikut terbengong. Dia berkata dengan nada tidak percaya, “Kamu suruh seorang pelayan yang kotor itu buat pukul aku?”Tatapan Reza menjadi sinis. Dia berkata dengan suara ringan, “Kenapa anggota di vilaku dikatakan kotor? Mereka semua mendapat upah dari jerih payahnya sendiri. Apa kamu dilayani hingga merasa di atas?”Aura Jucy ditekan oleh Reza. Raut wajahnya berubah pucat. “Wakili Tuan Bondan untuk pukul dia!”Pelayan yang dimarah Jucy itu malah dibela oleh majikannya. Dia pun langsung menampar Jucy.Selama 30-an tahun ini, pelayan itu memang melakukan pekerjaan kasar. Dia juga tidak menyimpan tenaganya, Jucy yang dipukul pun terhuyung-huyung. Wajah indah itu seketika menjadi merona.Jucy memegang wajahnya dengan canggung dan murka. Hanya saja, dia tidak bisa berkata apa-apa. Dia hanya memelototi pelayan dengan kesal, lalu m

  • Jatuh Cinta Setelah Malam Pertama   Bab 2324

    Tiffany tidak bergerak. Pada akhirnya, bibirnya dibuka paksa oleh Bondan. Dalam ciuman panas si pria, Tiffany tidak sanggup merasakan apa pun, melainkan hanya teknik yang terampil saja. Sementara itu, ada juga suasana ambigu yang diam-diam menyebar di antara bibir dan lidah, membuat Tiffany spontan merasa gugup.Entah kenapa waktu satu menit terasa begitu panjang.Bondan bisa memperkirakan waktu dengan sangat tepat. Ciumannya berhenti tepat pada waktu satu menit. Setelah mundur dengan sopan, Bondan pun berkata dengan tersenyum tipis, “Kalau ada masalah seperti ini lagi, kamu bisa cari aku lagi. Aku pasti akan bekerja sama denganmu dan juga memberimu pengalaman yang sempurna!”Tiffany menggertakkan giginya. “Kalau begitu, aku ucapkan terima kasih sama kamu!”Usai berbicara, Tiffany tidak berani melihat pria-pria di samping. Dia pun bergegas berjalan pergi.Sejak mereka berdua berciuman, Ranty menggendong Yana dan memutar tubuhnya. Sonia duduk di samping Yana sembari menghiburnya dengan

Plus de chapitres
Découvrez et lisez de bons romans gratuitement
Accédez gratuitement à un grand nombre de bons romans sur GoodNovel. Téléchargez les livres que vous aimez et lisez où et quand vous voulez.
Lisez des livres gratuitement sur l'APP
Scanner le code pour lire sur l'application
DMCA.com Protection Status