Share

Bab 688

Author: Musim Gugur
Melihat wanita itu tidak bersedia untuk menjualnya, akhirnya semua orang mengerti maksud tujuannya.

“Ternyata ada pemerasan!”

“Meremehkan cewek pengantar makanan lagi! Aku rasa etikanya bahkan lebih buruk daripada seorang kurir pengantar makanan!”

“Mempersulit orang lain hanya demi uang 2 jutaan. Menyebalkan sekali! Dia cari uangnya juga susah tahu!”

Wanita memelototi orang-orang di sekitar. “Apa hubungannya sama kalian? Pergi sana!”

Lelaki yang dimaki lantaran membela Kelly tadi kembali berkata, “Bukannya tadi kamu bilang kamu akan jual kalau ada yang beli? Sekarang sudah ada yang ingin beli, kenapa kamu malah tidak ingin menjualnya!”

Raut wajah si wanita berubah semakin canggung lagi. Dia merasa serba salah. Pada akhirnya, dia terpaksa menerima uang Sonia, lalu pergi dengan emosi.

Kelly langsung berterima kasih kepada orang-orang yang membelanya. Kemudian, orang-orang itu pun membubarkan diri.

Sonia mengambil kue tar, lalu berkata pada Kelly, “Semuanya lagi di atas. Gimana kalau kamu
Continue to read this book for free
Scan code to download App
Locked Chapter

Related chapters

  • Jatuh Cinta Setelah Malam Pertama   Bab 689

    Semua orang otomatis merasa bersemangat dalam sesi pembukaan hadiah.Setiap hadiah akan diberi nomor. Bondan mengeluarkan hadiah dengan nomor sembilan. Dia bertanya, “Ini dari siapa?”Seorang wanita pendamping yang bernama Lucy angkat tangan, lalu menjawab dengan antusias tinggi, “Aku! Tuan Bondan tebak saja!”Bondan menggoyang-goyangkan kotak. Ketika mendengar suara dari dalam kotak, dia pun tersenyum, menjawab dengan yakin, “Penjepit dasi.”“Cepat buka, cepat buka!”Semua orang mendesak. Setelah hadiah dibuka, tampak sebuah penjepit dasi merek DIOR.Semua orang langsung bersorak. Selanjutnya, Bondan memilih hadiah nomor 12. Gina pun berkata dengan tersenyum, “Itu hadiah dariku!”Tentu saja, semua orang sungguh menantikan hadiah pemberian Gina. Bondan menggoyangnya dan tidak terdengar suara apa-apa. Dia pun bertanya dengan mengerutkan keningnya, “Yang ini agak susah, sepertinya jam tangan?”Gina membalas dengan tersenyum, “Coba buka!”Bondan membuka hadiah dan isinya memang adalah jam

  • Jatuh Cinta Setelah Malam Pertama   Bab 690

    Suasana yang awalnya ramai seketika menjadi hening. Baru saja Bondan ingin membantu meredakan kecanggungan dengan mengatakan Sonia sudah memberinya hadiah, tiba-tiba malah terdengar suara serius Reza. “Tentu saja Sonia sudah mempersiapkan hadiah untuk Bondan!”Tere berkata, “Yang mana? Coba keluarkan untuk ditebak!”“Tidak perlu ditebak! Hadiah yang diberikan Sonia tidak ada di dalam kotak.” Reza menatap Tere dengan tatapan datar. Kemudian, dia berbicara terhadap Bondan, “Kontrak lahan di samping Lapangan Gloria. Besok akan ada yang mengantar kontraknya ke perusahaan. Itu hadiah dari aku dan Sonia.”Bondan terkejut. “Kak Reza, gimana ceritanya kamu tahu aku menginginkan lahan itu? Aku sudah berusaha mendapatkannya dalam waktu lama. Tapi mereka tidak bersedia untuk menjualnya. Sekarang kamu malah mendapatkannya?”Reza mengangguk dengan perlahan. “Hadiah ulang tahunmu yang ke-27!”Bondan sangat kegirangan. “Terima kasih, Kak Reza. Terima kasih, Sonia. Aku ingin gunakan lahan itu untuk ba

  • Jatuh Cinta Setelah Malam Pertama   Bab 691

    Keesokan paginya, saat Jason sedang di perjalanan ke perusahaan, dia menerima panggilan dari asistennya.“Pak Jason, ibunya Nona Kelly sedang sibuk renovasi rumah barunya. Cuma itu saja.”Jason menyipitkan matanya, lalu berkata dengan suara datar, “Aku tahu!”Selesai mengakhiri panggilan, Jason mendengus, lalu memandang ke luar mobil.Renovasi rumah?Benar, renovasi rumah memang memerlukan banyak uang. Kelly memang adalah seorang anak yang berbakti. Demi membantu merenovasi rumah kakaknya, Kelly malah menjualnya kepada Yerin!Bagus!Bagus sekali!…Sonia sibuk seharian. Di sisi lain, syuting hari ini tidak berjalan dengan lancar. Nancy terus meminta untuk ditambahkan adegan, padahal hasil syutingnya juga sangat kacau. Aktingnya sungguh tidak sesuai dengan ekspektasi sutradara. Bahkan, Nathan sudah beberapa kali membanting buku skenarionya.Darren datang bergosip dengan Sonia. Dia berkata dengan dingin, “Dia ingin menambahkan beberapa adegan penangkapan mata-mata, tapi dia nggak mau kam

  • Jatuh Cinta Setelah Malam Pertama   Bab 692

    Sonia duduk di atas bangku, mengenakan jaket yang dibagi oleh kru syuting. Jaket itu agak kedodoran, jadi wajah Sonia tampak sangat kecil dan semakin memesona.Saat ini terlihat ekspresi tenang di wajahnya. “Nancy, aku sarankan jangan buang-buang waktu di diriku. Meski kamu persulit aku, aktingmu juga nggak bakal semakin maju dan kedudukanmu di sini juga nggak bakal semakin tinggi. Kalau kamu bisa mengusirku dari lokasi syuting, kamu lakukan saja. Kamu nggak perlu ancam aku terus, habis-habisin waktu saja!”Nancy mengerti jika Sonia sedang menyindir aktingnya, dia pun semakin emosi lagi. “Sonia, kenapa Pak Nathan dan Pak Delon begitu membelamu? Kamu pasti sudah tidur sama semua orang di lokasi syuting ini!”Sonia menatap Nancy dengan dingin. “Nancy, aku nggak perhitungan mengenai masalah paku yang kamu taruh di bawah bantalan. Tapi kalau kamu sembarangan bicara lagi, jangan salahkan aku turun tangan!”“Paku apa?” Nancy menatap Sonia sambil mengerutkan keningnya. “Kamu ingin pukul aku?

  • Jatuh Cinta Setelah Malam Pertama   Bab 693

    “Plak!”Melvin langsung menampar wajah Nancy. Tatapannya juga terlihat dingin. “Apa kamu tahu? Aku bahkan nggak tega untuk berbicara kasar sama dia. Kamu malah berani suruh dia untuk melayani kamu?”Nancy menutup wajahnya dan tertegun di tempat. “Kak Melvin, kamu malah pukul aku. Aku baru pacarmu. Kamu malah memukulku demi Sonia?”Raut wajah Melvin langsung berubah. Tatapannya terlihat sangat dingin. “Kamu kira kamu itu siapa? Apa kamu bisa dibandingkan dengan Sonia? Sehelai rambut Sonia bahkan lebih berharga daripada kamu!”Nancy tertegun. “Apa hubungan kamu sama dia?”Tatapan Melvin masih terlihat dingin. Dia menjawab dengan tersenyum menyeringai, “Dia adalah orang yang paling aku sayang. Menurutmu, apa hubungan kami?”Air mata spontan menetes dari mata Nancy. “Melvin!”Sonia mengangkat kepalanya untuk menatap Reza. Tampak raut wajahnya semakin dingin lagi. Reza bukan hanya marah, bahkan dapat terasa aura membunuh dari tatapannya.Sonia menarik napas dalam-dalam. Dia sungguh salut de

  • Jatuh Cinta Setelah Malam Pertama   Bab 694

    Suasana seketika menjadi hening. Ini adalah taman belakang lokasi syuting, tempat biasa Sonia curi-curi istirahat. Jarang ada yang datang ke sini. Saat ini, hanya tersisa tiga orang di taman. Bahkan, angin yang berembus juga tidak berani bersuara.Reza melirik Sonia, lalu melirik Darren dengan tatapan muram.Tatapan Reza bagai hujan es yang menghantam tubuh Darren. Dia merasa merinding, bahkan ucapannya juga jadi terbata-bata. “Aku … aku … Sonia, aku pergi dulu!”Selesai berbicara, Darren baru menghela napas panjang. Saat ini, dia baru sadar ternyata Sonia mengenal Melvin dan juga Reza!Demi Sonia, Melvin bahkan memukul Nancy?Demi Sonia, Reza bahkan menantang Melvin?Astaga!Menakjubkan sekali?…Sonia melirik sekeliling, lalu berjalan ke arah lelaki dengan perlahan. Dia memeluknya, lalu berkata dengan suara manja, “Kak Reza!”Reza menarik napas dalam-dalam. Raut wajahnya terlihat dingin. “Cara ini tidak berguna!”Sonia mengangkat kepalanya di dalam pelukan Reza. Dia menunjukkan tatap

  • Jatuh Cinta Setelah Malam Pertama   Bab 695

    Wajah Darren sudah memucat. Dia berkata dengan terbata-bata, “Jangan … jangan sungkan!”Reza membalikkan kepalanya, lalu mengusap kening Sonia. “Aku pergi cari Pak Nathan dulu, kamu pergi kerja sana. Tenang saja, ada aku!”“Emm!” Sonia mengangguk.Reza mengusap rambut Sonia, baru berjalan pergi.Setelah si lelaki pergi, Sonia kembali mengambil buku sketsanya, lalu bertanya pada Darren, “Ada urusan apa cari aku? Ayo pergi!”Darren mengikuti langkah Sonia. Saat ini, dia terlihat sangat kaget. “Sonia, kekasih yang kamu katakan sebelumnya itu Pak Reza, ya?”“Iya.” Sonia mengangguk.Darren hampir jatuh pingsan ketika mendengarnya. Dia kembali bertanya, “Pak Reza nggak salah paham, ‘kan?”“Nggak, kok!” Sonia tersenyum santai. “Kita hanya teman. Untuk apa dia salah paham?”“Jadi, apa aku masih boleh bicara sama kamu?” tanya Darren dengan hati-hati.Sonia sungguh tidak berdaya. “Kenapa nggak boleh bicara sama aku? Kita kan rekan kerja. Dia nggak bossy, kok.”Darren membatin, ‘Tokoh terkemuka s

  • Jatuh Cinta Setelah Malam Pertama   Bab 696

    Siska yang sedang syuting malah dibawa pergi. Dari perawakannya yang tinggi dan kekar, ditambah lagi dengan ekspresi yang begitu dingin, sepertinya orang itu bukan orang biasa. Tidak ada yang berani menghalanginya. Delon berusaha menenangkan semua orang di sekitar, lalu mengutus seseorang untuk memberi tahu Nathan.Orang yang disuruh memberi tahu Nathan sudah kembali. Dia berbisik, “Kata Pak Nathan, kita tidak usah ikut campur.”Akhirnya Delon mengerti. Dia kembali menenangkan semua orang, kemudian melanjutkan syuting.Siska dibawa ke sebuah kamar di belakang halaman. Dia sangatlah marah. “Siapa kalian? Apa kalian nggak tahu tindakan kalian sudah melanggar hukum? Aku itu tokoh utama dalam film ini. Aku anggotanya Victor Entertainment. Kalau kalian berani menyentuhku, Pak Reza juga nggak bakal lepasin kalian!”Raut wajah Romi terlihat sangat datar. “Pak Reza yang mengutus kami ke sini!”Siska terkejut. “Pak Reza? Ada urusan apa Pak Reza mencariku?”“Sebelumnya saat Nona Sonia menjadi pe

Latest chapter

  • Jatuh Cinta Setelah Malam Pertama   Bab 2125

    “Sudah hampir pukul sembilan!”Sonia mengerutkan keningnya dengan kesal. “Tadinya aku berencana bangun pagian untuk pergi ke rumah. Tandy sudah hampir ujian akhir semester. Aku ingin memeriksa bagian mana yang ketinggalan, biar bisa beri bimbingan belajar buat dia.”Sonia menengadah kepalanya menatap Reza, lalu berkata dengan tersenyum, “Aku ini bukan guru bimbel yang bertanggung jawab. Untung saja Kak Diana nggak marah.”Reza mencubit pipi Sonia. “Kamu itu guru bimbel yang direkrut dengan susah payah. Meski dia marah, dia juga bisa memendamnya saja.”“Kamu malah berani ngomong lagi! Dia melakukannya juga demi kamu!” dengus Sonia dengan ringan.“Kalau begitu, demi balas budi kepada Kak Diana, aku pergi ajari Tandy saja?”Sonia kepikiran dengan gambaran paman dan keponakan yang sedang mengajar dan belajar itu. Tiba-tiba dia tertawa.Reza menggendong Sonia. “Hari ini kita tidak pulang. Kamu sudah sibuk gara-gara masalah Hallie. Hari ini kita tidak usah melakukan apa-apa, kita kembali ke

  • Jatuh Cinta Setelah Malam Pertama   Bab 2124

    “Jangan kemari. Kalau tidak, kalian bukan hanya tidak bisa dirawat di rumah sakit saja, kalian bahkan tidak bisa tinggal di Kota Jembara lagi!” Nada bicara Reza terdengar datar. “Aku sudah cukup memberi kalian muka dengan membiarkan kalian tinggal di Kota Jembara. Seharusnya kamu mengerti!”“Aku mengerti! Aku mengerti!” Hendri berkata, “Aku tahu apa yang sudah aku lakukan. Aku mengerti kalau kamu berbelas kasihan kepada kami!”“Kalau kamu mengerti, mohon jauhi Sonia. Jangan ganggu dia lagi!”“Tuan Reza!” Hendri berkata dengan buru-buru, “Waktu itu aku mengantar Sonia untuk melakukan pernikahan bisnis dengan Keluarga Herdian. Sekarang hubungan kalian sebaik ini. Aku tergolong telah berbuat baik. Bisakah dilihat dari masalah itu, kamu membantuku sekali lagi?”Kening Reza berkerut. Dia berkata dengan suara dingin, “Kenapa Sonia bisa punya ayah sepertimu!”Hendri sungguh merasa malu. “Aku tidak menjadi seorang ayah yang baik. Aku sungguh bersalah pada Sonia. Aku berharap kelak aku memiliki

  • Jatuh Cinta Setelah Malam Pertama   Bab 2123

    “Meskipun jelek, aku tetap menyukainya!” Reza memeluk Sonia ke dalam pelukannya. “Aku tahu masalah hari ini di luar dugaan, tapi kalau kejadian ini terulang lagi, aku berharap kamu tidak maju ke depan lagi!”Bagaimana kalau barang itu adalah bom? Siapa tahu ….Sonia memiringkan kepalanya bersandar di pundak Reza. “Waktu itu, aku nggak berpikir terlalu banyak. Cella menargetkanku. Nggak mungkin aku melibatkan Hallie.”“Cella memang bodoh. Padahal dia tahu alasan Keluarga Tamara bisa menjadi seperti sekarang, dia masih saja berani untuk tidak melepaskanmu!” Tatapan Reza kelihatan dingin. “Dia itu takut aku akan melupakannya. Bagus juga dia bisa datang, aku tidak akan melepaskannya lagi!”Sonia tidak menganggap masalah Cella. “Cukup usir dia dari Kota Jembara saja. Jangan kotori tanganmu demi dia.”“Aku akan mengatasinya!” Reza mengecup wajahnya. “Tidurlah!”Sonia berbaring di atas ranjang. Reza juga ikut berbaring di sisinya. Dia meniup punggung tangan Sonia sembari merangkul Sonia ke da

  • Jatuh Cinta Setelah Malam Pertama   Bab 2122

    Aska memelototinya. “Saat siang tadi, kamu bilang kamu bisa mengambil keputusan!”Jemmy berkata dengan lantang, “Kamu malah percaya sama omonganku agar kamu menemaniku main catur?”Aska terdiam membisu.Jemmy tersenyum. “Jujur saja, kamu juga tahu sendiri temperamen Morgan. Apa kamu tidak takut Hallie akan menderita nantinya?”“Tidak takut. Aku merasa tenang bisa menikahkannya dengan keluargamu!” balas Aska.“Kamu baru saja menemukan Jeje. Sekarang kamu malah buru-buru ingin menikahkannya. Sebenarnya apa yang sedang kamu pikirkan?” Jemmy tersenyum dingin.Aska segera berkata, “Aku hanya ingin menetapkannya saja. Tentu saja aku tidak buru-buru dalam soal pernikahan.”“Tenang saja, cucuku itu masih belum punya pacar! Biarkan Julia pulang dulu, tes DNA lebih penting!” balas Jemmy.Saat mengungkit soal Julia, Aska pun tidak berbicara lagi.Di sisi tangga, Hallie yang sudah mengganti pakaian baru dan hendak menuruni tangga kedengaran perbincangan mereka berdua. Dia menggigit bibirnya dan ke

  • Jatuh Cinta Setelah Malam Pertama   Bab 2121

    Setelah tiba di bawah gedung apartemen, Theresia mengambil tasnya dan menuruni mobil. “Mengenai isi perbincangan hari ini, aku akan suruh anggotaku untuk memasukkannya ke dalam kontrak. Saat hari Senin nanti, aku akan kirimkan kontrak perpanjangan untuk kami. Setelah kamu baca dengan saksama, kamu baru kirim kembali kepadaku.”“Baik!” Roger tersenyum lembut.Roger ikut menuruni mobil. Dia melihat wanita yang sedang berpamitan dengannya, lalu spontan berkata, “There, kita sudah kenal selama ini. Seharusnya kamu mengerti perasaanku kepadamu, bisa tidak kamu beri aku satu kesempatan?”Roger mengeluarkan sebuah cincin berlian dari dalam sakunya. “Cincin ini sudah lama bersamaku, tapi aku nggak punya keberanian untuk mengutarakan perasaanku. There, hari ini mungkin aku sedikit gegabah, tapi aku pasti bukan impulsif!”Cuaca hari ini sangat dingin. Lampu jalan memancarkan cahaya dingin, memancar ke atas berlian. Bahkan, berlian itu juga terasa sedikit dingin.Theresia berkata dengan suara lem

  • Jatuh Cinta Setelah Malam Pertama   Bab 2120

    Morgan mengangguk. “Kalau begitu, kita pulang dulu!”Sonia berpesan, “Jangan beri tahu Kakek!”“Aku mengerti!” balas Morgan, lalu membalikkan tubuhnya pergi mengendarai mobilnya. Hallie berpamitan dengan Sonia, Theresia, dan yang lain, kemudian memasuki bangku samping pengemudi.Saat Theresia melihat mobil berjalan pergi, dia mengalihkan pandangannya, lalu bertanya pada Sonia, “Apa tanganmu sakit?”“Nggak sakit lagi. Hanya luka kecil saja. Kamu juga cepat pulang sana!” Sonia tersenyum tipis.Theresia berkata dengan khawatir, “Cella memang gila. Meski dia telah dibawa ke kantor polisi, dia juga nggak akan ditahan terlalu lama. Kamu sendiri mesti lebih hati-hati. Orang seperti itu biasanya akan melakukan hal tanpa memperkirakan akibatnya.”“Aku akan melakukannya!” balas Sonia.“Kalau begitu, aku pergi dulu!” Theresia melambaikan tangannya kepada Sonia. Dia memalingkan kepalanya melihat Roger. “Ayo, kita pergi.”Reza baru kembali dari menelepon. Dia berkata pada Sonia, “Kita ke rumah saki

  • Jatuh Cinta Setelah Malam Pertama   Bab 2119

    Sonia segera membalikkan tubuhnya. Dia menyadari di bawah cahaya gelap, sesosok bayangan tubuh menerjang ke sisinya dengan memegang dua botol asam sulfat di tangannya. Satu di kiri dan satu di kanan. Kemudian, dia melemparkannya satu per satu ke sisi Sonia dan yang lain.“Sayang!” Reza segera berlari menarik Sonia ke dalam pelukannya. Dia menggunakan mantelnya untuk membungkus Sonia.Pada saat bersamaan, tubuh besar Morgan juga berdiri di depannya. Ketika melihat Sonia ditarik pergi oleh Reza, dia langsung menarik tangan Theresia, memutarkan tubuhnya melindungi Theresia di dalam pelukannya.Pada akhirnya, hanya tersisa Hallie sendiri. Dia melihat dengan mata kepalanya sendiri botol asam sulfat di depan wajahnya.“Hallie!” Sonia mendorong Reza, langsung melompat untuk menendang botol asam sulfat, kemudian jatuh menindih di atas tubuh Hallie.Botol asam sulfat yang satu lagi melayang bergesekan dengan kepala mereka berdua, lalu menghantam ke atas mobil Reza. “Bamm!” Terdengar suara ledak

  • Jatuh Cinta Setelah Malam Pertama   Bab 2118

    Saat Morgan kembali ke ruangan VIP, Reza pun telah tiba.Tadinya Hallie duduk di samping Sonia. Begitu Reza datang, dia pun langsung duduk di samping Morgan.Saat melihat Morgan telah kembali, Hallie segera berkata dengan tersenyum, “Kak Morgan, masakan sudah datang, rasanya benar-benar enak!”Morgan tidak membalas, melainkan melihat Reza. “Kapan kamu datangnya?”“Baru saja!” Reza tersenyum tipis, lalu menuangkan segelas alkohol untuk Morgan. “Arak hasil fermentasi Bos. Coba dicicip!”Sonia berkata, “Aku juga ingin minum!”Reza menuangkan setengah gelas untuk Sonia. “Cuma segini saja.”Daripada tidak ada, Sonia juga tidak boleh serakah. Dia menuangkan setengahnya ke gelas Hallie. “Sebelumnya saat di Istana Fers, aku lihat kamu jago minum. Cuaca sudah dingin. Ayo, kita minum bersama untuk menghangatkan tubuh.”Hallie tersenyum malu. “Aku itu memaksakan diriku buat minum. Sebenarnya aku gampang mabuk.”Mereka minum sembari mengobrol. Saat Reza mengobrol dengan Morgan, dia juga tidak lupa

  • Jatuh Cinta Setelah Malam Pertama   Bab 2117

    Theresia mengangkat pandangannya dan tersenyum lembut. Seketika seperti angin musim semi yang membuat bunga-bunga bermekaran.Setelah menghabiskan sebatang rokok, Morgan melangkah ke sisi restoran. Saat melewati jendela sebelah, dia menoleh sekilas, ternyata adalah seorang pria. Dia juga mengenakan sweater biru dan kelihatan sangat muda.Setelah sekilas pandang, Morgan mengalihkan pandangannya kembali, lalu melanjutkan langkahnya.Sesampainya di dalam restoran dan melewati koridor, tiba-tiba pintu kayu di sebelah kanan terbuka. Morgan mengangkat kepalanya dan matanya berpapasan dengan mata gadis yang keluar dari pintu. Satunya kelihatan syok, sedangkan yang satu lagi menatap dengan tatapan penuh makna.Setelah mereka kencan buta, mereka tidak pernah saling berhubungan lagi. Hari ini adalah pertama kalinya mereka bertemu lagi.Ternyata selama berada di satu kota, pasti akan ketemu.Theresia duluan bersuara, “Kamu masih belum pergi?”Seingat Theresia, Morgan mengatakan dia hanya akan tin

Explore and read good novels for free
Free access to a vast number of good novels on GoodNovel app. Download the books you like and read anywhere & anytime.
Read books for free on the app
SCAN CODE TO READ ON APP
DMCA.com Protection Status