Share

Bab 20. Masa Remaja Levin: Namanya Ella

"Aku dengar keluarga Herman bangkrut karena ulahmu, Prabu. Apa benar?" tanya seorang tamu di rumah Tuan Prabu kala itu. Laki-laki berkumis tebal dengan sinis memandang Tuan Prabu.

Tuan Prabu enggan menjawab pertanyaan itu.

"Apa kamu jauh-jauh kemari hanya untuk melontarkan pertanyaan bodoh itu, Joko?" tanya balik Tuan Prabu. "Kamu sendiri tahu persis, apa yang sebenarnya terjadi dibalik kasus kebangkrutan perusahaan Herman. Kenapa masih pura - pura tidak tahu?" imbuhnya.

Joko yang adalah saingan bisnis Tuan Prabu, mendengus karena kesal.

"Tidak usah munafik kamu, Prabu. Bukankah kini perusahaan Herman sudah kamu ambil alih?"

"Apa aku harus menjelaskan satu per satu kepadamu? Aku dijebak untuk dimanfaatkan oleh Jaya Grup, sehingga seolah aku yang membuat Herman bangkrut. Dan kini perusahaan Herman diberikan kepadaku dengan alasan kompensasi atas dasar rekan bisnis. Apa kamu pikir aku bodoh? Aku menerima perusahaan Herman karena aku tidak ingin perusahaan itu jatuh ditangan orang yang
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status