Share

CHAPTER 9 – Sebuah Perjanjian

”Ini apa?” tanya Evanna.

Khandra tidak menjawab. Ia membuka map itu, lalu meletakkan selembar kertas di atasnya.

”Surat perjanjian kita,” ujarnya singkat.

Evanna membaca kalimat demi kalimat yang tertera dalam kertas itu. Ada beberapa klausul yang dituliskan Khandra sehubungan dengan pernikahan mereka.

”Kenapa harus pakai perjanjian?” tanya Evanna lagi.

”Kita harus mengatur segala hal, baik tentang peran, kewajiban, serta hak masing-masing dari kita selama pernikahan ini. Pernikahan ini mungkin hanya sementara. Paling cepat awal tahun depan kita bercerai. Kalau sial, mungkin dua atau tiga tahun lagi baru kita bisa bercerai,” terang Khandra yang terlihat sangat enteng menyebut kata cerai dan pernikahan sementara di depan Evanna.

Evanna tersenyum miris. Ia semakin tidak mengenal suaminya itu. Perlakuan Khandra padanya sebelumnya sudah membuat Evanna kehilangan harga diri.

Setelah itu, Khandra menunjukkan sikapnya yang lembut meski tak mengurangi perannya yang dominan dan suka meme
A. Rietha

Update 3 hari berturut-turut mumpung weekend. Happy reading, Guys. Semoga kalian semua suka.

| Like
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status