Share

014 | Satu Topik Serius

"Yang paling menyebalkan adalah ketika temanmu membicarakan sesuatu, tapi kamu tidak pahami."

°°°

Adinda tentu tidak sendirian saat belanja peralatan dapur di salah satu toko perkakas. Dia membawa serta dua sahabatnya yang tidak punya pekerjaan itu untuk menemani. Hitung-hitung sebagai permintaan maaf karena menyembunyikan tentang pria yang akan menjadi suaminya. Dua gadis yang punya sifat berbeda itu meminta dibelikan banyak barang setelah ini, cari kesempatan. 

Mereka memilih penanak nasi, teflon, wajan, sodet, dua lusin piring dan gelas, sendok dan garpu, dan banyak lagi alat-alat dapur lainnya. Adinda benar-benar merasakan euforia menjadi pengantin baru karena kegiatan satu ini. 

Angel dan Ayara mengomel panjang lebar saat diceritakan bagaimana kondisi dapur di apartemen milik Damian. Mereka memiliki pikiran yang sama dengan Adinda, bagaimana Damian bisa bertahan menunggu makana

Mochallate

Catatan Penulis: 'Tidak menjadi yang pertama bukan berarti diperlakukan sama.'  Adinda pasti ngerasa nggak beruntung karena nggak jadi yang pertama ngerasain bibir Damian, tapi Damian pasti beruntung banget karena selalu merasakan yang pertama kalau lagi bareng Adinda. Duhhh. Sampai jumpa di bagian selanjutnya ya!

| Sukai
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status