Share

SULIT UNTUK PURA-PURA BAHAGIA

BAB KE : 179

SULIT UNTUK PURA-PURA BAHAGIA

16+

POV : SISILIA CARLINA

Ada rasa sesal di hatiku waktu itu, tapi semua telah terlambat. Mama telah tiada sementara Papa terbaring tanpa daya.

Papa lumpuh, karena ada masalah dengan pembuluh darahnya, hal itu membuat Papa tidak bisa menggerakan hampir semua anggota tubuhnya.

Hanya mata dan kepala saja yang dapat beliau gerakan, sementara anggota tubuhnya yang lain kaku.

Aku tidak mau berlama-lama di kampung. Setelah menziarahi makam Mama dan makam Bik Surti, yang lebih dulu meninggalkan kami. Aku memutuskan kembali ke Ibu Kota.

Di rumah sakit Ibu Kota, aku merawat Papa, hasilnya cuma mampu menggerakan sebagian kecil dari badan beliau, sementara sebagian besar anggota tubuh beliau masih lumpuh.

Tapi aku sangat bersyukur, karena Papa tidak lagi harus terus menerus di tempat tidur. Sekarang sebagian waktu beliau telah bisa beliau habiskan di atas kursi roda.

Sebenarnya waktu itu ada niat untuk mengabdi di rumah sakit kabupaten di da
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status