Share

Ide

Brakkk...

Herman, menggebrak meja makan karena kesal tidak ada makanan di tudung saji. "Mia!Mia! Ke sini kamu,Mia!". Teriaknya sekeras mungkin.

Mendengar suaminya memanggil, Mia meninggal pekerjaannya dan berjalan-jalan menuju ke dapur. "Ada apa mas? Jangan teriak-teriak di sini rumah, bukan hutan loh. Apa gak mau di dengar tetangga lain,aku sibuk membereskan rumah ini".

Herman, menatap tajam ke arah istrinya itu. "Mana makan malam? Aku lapar sekali,masak sambil beres-beres rumah bisa kan? Jangan membantah perkataan ku,Mia".

Mia, menghela nafas panjang dan mendekati suaminya. "Asalkan mas tau,aku tidak bisa masak karena bahan ikan sayur tidak beli".

Herman, semakin murka dengan istrinya itu. "Istri tidak becus kamu, Mia! Aku sudah kasih kamu uang, seharusnya kamu beli sayur dan ikan. Kau kira aku tidak lapar, sampai kamu tidak masak!". Bentaknya keras.

"Gimana mau belanja mas,uang yang kamu kasih di rampas ibumu. Bukan salahku loh, pergi ke rumah ibumu dan minta makan di sana. Muak! A
Locked Chapter
Ituloy basahin ang aklat na ito sa APP

Kaugnay na kabanata

Pinakabagong kabanata

DMCA.com Protection Status