Share

32. Persiapan

"Menikahlah denganku!" cetus Reyhan dengan mantap.

Devi tercengang mendengarnya. Apalagi melihat Rita yang ikut senyam-senyum gak jelas.

"Udah, terima aja, Dev! Kakakku orang baik lho. Dia gak mungkin mengecewakanmu. Dari sejak sekolah sampai sekarang aja dia hanya cinta sama kamu! Dia Jodi tau! Jomblo abadi, hahaha!"

"Diem bocil gak usah ikut campur!" sahut Reyhan pada adiknya. Devi hanya mengulum senyum melihat tingkah mereka berdua.

"Ehemm ...!" Pria itu berdehem, tanpa sadar Devi tengah memandangnya lekat..

"Jadi gimana, Dev? Aku serius mengenai perasaanku ini. Aku mencintaimu, Dev. Aku ingin kamu menjadi istriku. Aku ingin menikahimu."

Deg! Jantungku makin berdebar tak menentu seperti gendang bertalu saat mendengar pernyataan cintanya.

"Ya elah, aku dianggap obat nyamuk nih! Kak, masa ungkapin cinta di meja makan sih, ada aku lagi! Gak romantis banget!" protes Rita dengan nada meledek.

"Biarin! Yang penting ungkapan perasaanku tersampaikan."

"Hahahaha, gokil lu kak! Gak punya mo
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status