Share

Sepenggal Rasa Kecewa

Gerutuan dan rasa kesal terus bergelayut di dasar hati Tuan Candler dengan istrinya. Betapa tidak kesalnya mereka. Danu yang begitu mereka harapkan untuk jadi menantunya telah menolak mentah-mentah putrinya yang memiliki kualitas prima dari perempuan lainnya di kota ini.

"Saya benar-benar tidak terima dengan semua ini Suamiku. Rasanya saya ingin mencabik-cabik Putra dari keluarga Nara itu, dia sangat kurang ajar!" tukas Stevani setelah berada di dalam mobilnya, duduk sejajar dengan suaminya di baris depan dalam mobil itu.

Alexandre Candler yang sedang mengemudikan mobilnya pun ikut menimpali istrinya.

"Bukan kamu saja yang tidak terima dengan perlakuan Danu, Istriku. Sama saya juga kesal pada Pria searogan Danu!" timpalnya dengan tangan yang terus mengendalikan kemudi.

Stevani memijat kepalanya yang mulai terasa pusing, lantaran memikirkan bagaimana caranya menyampaikan pada putrinya tentang penolakan ini.

Tuan Candler menatap kasihan pada is
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status