Share

SIDANG PERDANA

BAB 13

SIDANG PERDANA

"Halo! Ra, ini Rachel ngajak Ibu makan siang di luar. Ikut gak?" tanya Bu Ana.

"Ikutlah, Bu! Mau makan siang dimana? Ntar aku langsung nyusul kesana," jawab Aira.

"Ya sudah, ntar Ibu kirim lokasinya."

Klik.

Bu Ana menutup ponselnya.

Setelah bersiap-siap, mereka segera berangkat. Satu j kemudian, mereka sudah sampai di restoran yang dituju. Tak lama kemudian, Aira ikut bergabung.

"Mbak, sering-sering traktir kita kayak gini, dong! Biar asyik!" ujar Aira.

"Kalau sering-sering gak bisa, Ra. Kamu tahu kan, kondisi kita sekarang. Gak ada pemasukan sama sekali. Ini mbak hanya mengandalkan uang tabungan," jawab Rachel.

"Benar juga! Trus, bagaimana langkah kita selanjutnya? Khanza masih kecil. Dia masih butuh banyak biaya," ujar Bu Ana.

"Rencana, saya akan kerja, Bu. Ini masih cari-cari lowongan. Jadi, saya minta tolong Ibu untuk merawat Khanza. Bagaimana?"

"Boleh juga rencana kamu, Chel. Gak apa-apa Ibu harus merawat Khanza. Lagian, dia itu kan cucu yang selama ini I
Locked Chapter
Ituloy basahin ang aklat na ito sa APP

Kaugnay na kabanata

Pinakabagong kabanata

DMCA.com Protection Status