Share

BAB 31-HAJAT

Kampung Parigi kini tampak sedang ramai, sebuah kampung yang tepat bersebelahan dengan Kampung Sepuh yang aku tempati. Truk-truk pengangkut peralatan dari kota datang silih berganti, dengan muatan yang menumpuk hingga ke atas.

Truk tersebut sengaja di datangkan dari jauh, butuh lima hingga delapan jam perjalanan untuk truk tersebut sampai ke tempat itu. Sebuah tempat yang nantinya akan menjadi pusat keramaian di Kampung Parigi dalam beberapa hari.

Tiang-tiang besi mereka turunkan satu-persatu, dan di susun sedemikian rupa sehingga menjadi panggung yang agak luas di dekat Kantor Kepala Desa di Kampung Parigi itu. Belum lagi beberapa genset dengan persediaan solar yang banyak, yang akan dipakai untuk menyalakan listrik dan keperluan acara sepanjang malam.

Hari ini, adalah hari yang membahagiakan bagi temanku. Dia adalah salah satu anak dari orang paling terpandang di Kampung Parigi, seorang anak dari kepala desa yang dipegang turun temurun oleh keluarganya.

pujangga manik

Akhirnya amat menjaga warung nih? apakah akan sama menakutkannya seperti yang di alami si Ujang dalam warung tengah malam? terus support ya, vote dan komen kalian sangat berarti terima kasih

| Like
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (1)
goodnovel comment avatar
mizall works
gaskeun! lanjut trus kanh
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status