Share

38 | Stubborn

Mereka bertiga mengundurkan diri dari hadapan sang raja. Sementara itu Asteria terus menerus mengawasi tindakkan Aron, dia sangat penasaran bagaimana cara kakaknya menjalankan kudeta itu. "Putri? apa anda yakin? anda harus menempuh perjalanan malam, tidak baik untung putri." Kyrena menolak, lagipula perjalanan malam tidak lebih penting dari masalah besar yang terjadi di negaranya.

Asteria tidak begitu yakin dengan ingatannya, tapi dia percaya putri dari negara sihir seperti itu tidak mungkin takut dengan malam. Lagipula bukankah Kyrena berasal dari negara yang tidak punya siang? bagi Asteria, baru kali ini dia melihat dengan kepala matanya sendiri tentang kebodohan Aron. Dia bahkan cukup ingat bagaimana lihai nya Kyrena bergerak saat mereka bertemu di perbatasan, setidaknya cukup membuat Asteria pecaya bahwa Kyrena cukup mampu melindungi dirinya sendiri.

"Bagaimana jika saya memaksa untuk mengantarkan anda hingga sampai di perbatasan?" Asteria mengernyit begitu Aron mengatakan kali
Piipo

Hai pembaca Kyrena! Author memohon maaf karena melewatkan 2 minggu jadwal Kyrena karena faktor kesehatan dan minimnya waktu. Karena itu Author memutuskan akan mengubah jadwal Kyrena yang sebelumnya selalu update di jam 12 siang menjadi tengah malam (Sekitar jam 11 hingga jam 12 malam). Semoga kalian tetap dapat menikmati Kyrena dengan baik. Author juga ingin mengucapkan Mohon Maaf Lahir dan Batin kepada para pembaca Kyrena, dan terimakasih atas dukungan kalian. Kepada Kak Zubaidah Mahrup yang memberikan komen di cerita Kyrena, dan kepada kak Junaidin dan kak Dinamic Karno berkat votenya. Author berharap kalian tetap dapat menikmati Kyrena dengan banyaknya typo dan kesalahan Author. Sekian dan terimakasih (emot love)

| Like
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status