Share

9. Derita Tak Berkesudahan

Suasana rumah berbeda. Ada beberapa benda yang menghilang dari tempatnya. Seperti foto-foto Andin yang berjejer di dinding. Itu semua sudah tidak ada.

Aku masuk ke dalam kamar. Hal yang sama terjadi juga. Foto Andin menghilang. Bahkan foto besar pernikahanku dengannya juga lenyap. Yang membuatku tercengang terdapat dua koper besar di depan lemari pakaian. Segera kuhampiri.

Berat. Itu artinya ada isinya. Penasaran dengan cepat kebuka salah satu koper tersebut.

Hah! Isinya pakaianku semua. Koper satunya kubuka juga, dan isinya pun sama. Semua pakaianku tersusun berantakan di dalamnya. Isi lemari pakaian juga kosong, semua pakaianku pasti sudah dimasukkan ke dalam koper tersebut.

"Argh!" Aku mengerang nyaring dan membanting kursi yang ada di depanku. Kesal.

Apa benar semua ini pekerjaan Andin? Tega sekali dia melakukan semua ini. Paling tidak semua bisa dibicarakan baik-baik dan mungkin dengan rayuan mautku Andin mau rujuk kembali. Bukan seperti ini, Din, caranya. Ini sangat menge
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (3)
goodnovel comment avatar
Fitriany Ummu Syifafiza
hmm makanya jadi suami gak bersyukur sih
goodnovel comment avatar
Aminah
Bu andin sangat baik
goodnovel comment avatar
Sarti Patimuan
Mungkinkah Erika keguguran
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status