Share

Suatu Kabar. 34

SUATU KABAR

PART 34

"Cari sampai ketemu!" sungut Bu Sukma masih dengan gawai ia tempelkan di telinga. Nada suaranya membentak dengan lantang.

Komunikasi nampaknya terputus.

"Ada apa?" tanya Mas Bima. Sorot mata murka semakin terlihat jelas.

"Mas Aksa nggak ada di tempat," jawabnya dengan nada terlihat emosi.

"Kok, bisa?" tanya Mas Bima.

"Ya, mana aku tahu!" sungut Bu Sukma dengan nada suara yang masih lantang. Kemudian ia menatapku tajam.

"Urusan kita belum selesai! Lihat saja! kamu akan bertekuk lutut meminta maaf padaku!" sungutnya dengan telunjuk tepat di wajahku. Tanpa menunggu jawaban apapun dariku, mereka segera berlalu. Terlihat sangat tergesa-gesa.

Kuatur dulu napas ini. Karena dari tadi terasa sesak di dalam sini. Kemudian aku segera melangkah menuju ke ruangan Pak Maftuh. Dengan hati yang tak kalah berdebar.

Ya Allah ... semoga mereka baik-baik saja. Dan bisa selamat dari pencarian orang-orang suruhan Bu Sukma. Ya, tak bisa aku pungkiri, kalau perasaan ini sungguh membuatku
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status