Share

33. Ingin Membabi Buta

"Kenapa? Ada sesuatu di mukaku?" tanya Misella bingung.

Fahmi menggeleng. "Tidak ada. Wanita selalu begitu. Kalau ditanya soal makanan pasti jawabannya terserah."

Misella terkekeh. Hampir semua wanita memang seperti itu. Tampaknya Fahmi bingung memilih menu, jadi Misella berinisiatif bertanya pada waiter. "Kak, menu best seller. dan paling laku di restoran ini apa, ya?"

Waiter pun menjelaskan panjang lebar menu yang paling banyak dipesan pengunjung. Waiter sejak tadi melihat interaksi Fahmi dan Misella yang menggemaskan.

“Pasti kalian pasangan suami istri yang baru menikah. Romantis sekali,” ceplos waiter dengan kagum dan perasaan iri.

Fahmi hanya tersenyum menanggapi ucapan itu.

Sadar dengan perkataan barusan, waiter segera meminta maaf telah berkata tidak sopan.

“Tidak apa.” Fahmi memaklumi.

Akhirnya keduanya memesan banyak makanan. Mungkin tidak akan habis di makan oleh dua orang. Harga makanan tidak usah ditanya. Tentu harga mahal.

"Aku nggak mau diet terus, La. Sekali-k
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (1)
goodnovel comment avatar
Yung
bagus alia tunjukkan bahwa kau bisa juga
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status