Share

hari pertama

"Maaf, Pak. Betul ini benar alamatnya Adlyan Fairuz Chandrama?" tanya Almira pada petugas yang berjaga di rumah megah yang alamatnya sama dengan kartu nama yang Lyan berikan.

Security mengecek kartu nama yang diberikan Almira. "Dengan Bu Almira?" tanyanya.

"Iya."

"Oh silahkan masuk saja. Sudah ditunggu. Bos sebentar lagi akan pergi. Jika Mbaknya telat sedikit saja, maka saya tidak boleh lagi membiarkan Mbaknya masuk ke dalam," ucap security tadi.

"Ya. Terimakasih, Pak," ucap Almira saat satpam itu membukakan gerbang dan membiarkan Almira masuk.

Rumah besar dengan gaya desain modern khas Eropa. Cat putih dan terdapat empat tiang besar yang menyangga bagian depan halaman besar milik Lyan. Almira hampir tak percaya, jika rumah ini rumah lelaki yang akan menjadi bosnya.

Almira diantar menuju ruang tamu dan dipersilahkan duduk sambil menunggu Lyan datang. Lima menit kemudian Lyan dengan pakaian stylish nya turun dari tangga. Aroma parfum yang dipakai Lyan bahkan sampai tercium dengan jara
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status