Share

Cemburu

Keluargamu bukan Keluargaku

Part 19

POV Noval

Cahaya matahari sangat menyengat sehingga membuat keringatku bercucuran. Pagi ini terpaksa aku berangkat kerja tanpa sarapan. Kania tidak memasak untukku pagi ini, alasannya dia sudah telat berangkat ke kantor. Padahal sudah berulang kali aku katakan, jangan lagi bekerja saat sudah menikah denganku. Tapi dia sama sekali tidak mengindahkan peringatanku itu.

Terpaksa aku harus sarapan nasi uduk di warung dekat kantor. Untung saja masih ada, karena mengingat ini sudah jam masuk kantor. Aku sudah menyuruh Winda untuk mengurus semuanya. Dia memang sekretaris yang bisa aku andalkan kapan saja.

"Tumben sarapan di sini, Pak Noval?" Sapa Buk Ijah, yang punya warung. Dia memang mengenalku. Karena setiap jam makan siang aku selalu makan di warungnya. Walaupun ada kantin kantor, aku lebih memilih makan di sini. Selain harganya yang murah, juga rasa makanannya sama seperti makanan rumahan.

"Iya nih, Buk Ijah. Istri saya nggak sempat masak," jawabku sam
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status