Share

Panggilan Kerja

Tiga hari berlalu, kesehatan Mas Yoga tampak semakin membaik. Ibu juga memberi kabar bahwa cateringnya mendapat pujian dari para tamu di resepsi pernikahan. Selain itu, aku juga menerima kejutan lain yang membuatku bersemangat. Aku mendapatkan lima buah pesanan baju secara bersamaan dari pembeli. Sungguh tak disangka aku bisa mendapatkan rezeki dadakan ini. Memang jumlah pesanan yang kuperoleh masih kecil bila dibandingkan toko lain. Namun bagiku sudah lebih dari cukup sebagai permulaan. Siapa tahu setelah ini tokoku akan memiliki lebih banyak pelanggan.

"Mas, sudah minum obatnya?" tanyaku berjalan dari arah dapur. Aku baru saja selesai memasak makanan sederhana, telur orak-arik dan sayur bayam untuk suami dan anakku. Pasalnya aku harus menghemat pengeluaran supaya uang belanjaku cukup sampai akhir bulan.

"Oh ya, aku lupa. Tolong ambilkan, Rista," pinta Mas Yoga sembari menyusun mobil-mobilan milik Zidan. Dari hari ke hari, kulihat Mas Yoga berusaha menepati janjinya untuk memperhatik
Locked Chapter
Ituloy basahin ang aklat na ito sa APP

Kaugnay na kabanata

Pinakabagong kabanata

DMCA.com Protection Status