Share

Bab 28. Video Stella

Sambil mengisi waktu luang di toko, sesekali aku membuka berita di internet. Meski di rumah, aku tetap tidak boleh kudet sama sekali. Aku tetap harus tahu dunia di luar sana. Toh, semua bisa diakses dengan mudah. Apalagi Bang Akhwan juga sudah memasang jaringan internet sendiri di rumah. Memudahkan aku menjual barang melalui akun media sosial.

"Jika aku jual online menggunakan e-commers gimana ya?" Terlintas ide berjualan online melalui aplikasi penjualan.

"Sebaiknya aku bicarakan dulu dengan Bang Akhwan!" Aku gegas mencari Bang Akhwan, ternyata Bang Akhwan tengah sibuk dengan laptop miliknya di ruang tengah. Bang Akhwan selalu nyaman jika berlama-lama di atas tikar pandan.

"Bang!"

"Hmm!" Bang Akhwan melirikku selikas dan kembali fokus pada pekerjaannya.

"Arin boleh tidak menjual bibit melalui e-commers?" Sejenak kedua mata Bang Akhwan menatapku. Raut wajahnya bahkan terlihat sangat serius, bahkan kedua alisnya mengerut. Aku pasrah jika memang Bang Akhwan tidak menyetujuinya.

"Kalau e
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status